Ada Nama Windy Cantika, Ini Target Tim Angkat Besi Jabar di PON XX Papua
FOOTBALL265.COM - Tim Pelatda angkat besi Jawa Barat (Jabar) bertekad meraih lima medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua, Oktober 2021 mendatang.
Menurut asisten pelatih tim Pelatda angkat besi Jabar, M. Minan, target lima medali emas cabang olahraga (Cabor) angkat besi tersebut sama seperti yang diraih pada saat PON Jawa Barat 2016 lalu.
Minan menuturkan, pada PON Jawa Barat 2016 lalu tim angkat besi Jabar sedikit diuntungkan dengan kuota atlet yang cukup banyak, namun untuk PON XX Papua hanya mengandalkan sebanyak delapan atlet.
"Target enggak beda jauh pada PON lalu kita tuan rumah lima emas, dengan satu keuntungan bagi kita karena sebagai tuan rumah mendapatkan kuota atlet besar," kata Minan saat ekpose persiapan PON XX di Ruang Kominfo KONI Jabar, Kota Bandung, Selasa (24/08/21).
Minan menambahkan, dari delapan atlet yang akan tampil di PON XX Papua, tiga di antaranya merupakan lifter putra dan lima putri. Kedelapan atlet tersebut yakni Carel Julius, Muh Nur Fuad Jamal, M. Ramadhan, Dwi Mayassah Lestari, Sarah, Syarah Anggraini, Tsabita Alfiah R dan peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020, Windy Cantika Aisyah.
Sebagai informasi, Windy Cantika berhasil mengamankan medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 di kelas 49 kg putri dengan total angkatan 194 kg (84 kg snatch dan 110 kg clean & jerk).
1. Komposisi Tim
Dengan komposisi delapan atlet tersebut, Minan berharap tim angkat besi Jabar bisa merealisasikan target lima medali emas di PON XX Papua.
"Sekarang hanya komposisi delapan atlet, lima putri dan tiga putra. Mudah-mudahan kita bisa mempertahankan," ucap Minan.
"Memang daerah lain juga pasti mempersiapkan lebih karena ingin yang terbaik.Apalagi mereka sudah lihat dalam pra PON kemarin, kalau pra PON kemarin kita masih lima medali," jelas Minan.
Mengenai kesiapan, Minan menilai tim angkat besi Jabar yang diperkuat Windy Cantika sejauh ini sudah berada di level 90 persen, diharapkan pada saat PON XX Papua nanti kondisi atlet sudah 100 persen, pasalnya masih ada waktu untuk mematangkan persiapan.