x

5 Pebasket Terbaik NBA Sepanjang Masa di Masing-masing Posisi

Rabu, 20 Desember 2017 18:14 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
Logo NBA All Star terpampang di jaring basket.

NBA merupakan liga basket profesional paling kompetitif di dunia. Setiap musimnya NBA menjadi ajang bagi pebasket bertalenta dari seluruh dunia. Pemain berbakat di berbagai posisi silih berganti unjuk skill di NBA. 

Musim 2017/18 ini power forward berbakat asal Latvia Kristaps Porzingis menjadi salah satu pemain berbakat yang mentas di NBA bersama New York Knicks. Di posisi small forward ada rookie asal Yunani yang membela Milwaukee Bucks, Giannis "The Greek Freak" Antetokounmpo. Musim ini keduanya menjadi pebasket muda yang banyak dibicarakan oleh penggemar basket NBA dan disebut-sebut sebagai wajah baru NBA. 

Baca Juga

Di posisi center, ada nama Andre Drummond yang musim ini membukukan catatan manis. Drummond sukses mencatatkan rebound ke-5000-nya selama ia berlaga di NBA. Drummond juga kini menjadi pemuncak statistik rebound dengan 14,9 rebound per game. 

Point guard yang membela juara bertahan Golden State Warriors juga sedang berada dalam performa terbaiknya. Curry masih menjadi andalan Warriors musim ini, dan berandil besar dalam 24 kemenangan yang telah diraih Warriors. 

Pemain megabintang Warriors, Stephen Curry (tengah) mampu memberikan keunggulan untuk timnya di paruh babak pertama.

Untuk posisi shooting guard atau shooter ada sederetan nama yang mencuat musim ini. Sebut saja Bradley Beal (Washington Wizards), Kentavious Caldwell-Pope (Los Angeles Lakers), atau Victor Oladipo (Indiana Pacers). 

Tak terhitung banyaknya talenta basket NBA dari berbagai posisi yang patut dikedepankan. Namun dari banyaknya pebasket terbaik yang berlaga setiap musimnya ada beberapa nama yang merupakan terbaik sepanjang masa. 

Berikut ini merupakan deretan pebasket terbaik sepanjang masa NBA dari masing-masing posisi.


1. Center - Wilt Chamberlain

Wilt Chamberlain.

Rasanya tak heran jika nama Wilt Chamberlain dipilih menjadi center terbaik sepanjang masa. Statistik individunya sangat mengerikan. Pada musim 1961/62 Wilt Chamberlain dengan ganasnya mencetak 100 poin sendirian dalam satu pertandingan. 

Catatan itu adalah yang paling diingat dari Wilt Chamberlain, dan dikenal sebagai salah satu rekor terbaik dalam dunia basket. Sebagai informasi, pebasket lain yang setidaknya mampu mendekati rekor tersebut hanyalah Kobe Bryant. Kobe menjaringkan 81 poin dalam satu pertandingan pada tahun 2006. 

Wilt Chamberlain 2 kali meraih gelar juara NBA, pada 1967 bersama Philadelpia 76ers dan pada 1972 bersama Los Angeles Lakers sekaligus merebut gelar Finals MVP. Kini nomor punggung 13 miliknya sudah dipensiunkan oleh tiga tim yaitu Golden State Warriors, Philadelphia 76ers, dan Los Angeles Lakers. 


2. Power Forward - Tim Duncan

Tim Duncan.

Tim Duncan merupakan salah satu pebasket paling setia di NBA. Selama 19 musim berkiprah di NBA, hanya kepada satu tim ia memberikan kerja kerasnya di lapangan. San Antonio Spurs menjadi tim beruntung itu. 

San Antonio Spurs dibawanya 5 kali menjadi juara NBA, masing-masing pada 1999, 2003, 2005, 2007, dan 2014. Gelar itu masih ditambah gelar individu seperti 3 kali Finals MVP dan 2 kali NBA MVP. Nomor 21 miliknya sudah dipensiunkan oleh San Antonio Spurs. 

Meski berbadan besar dan berposisi sebagai power forward, Duncan mempunyai kecepatan yang memudahkannya dalam menyerang dan bertahan. Duncan secara efektif bisa melakukan drive dan menjaringkan bola, maupun melakukan tembakan jarak menengah dengan akurat. Dari segi pertahanan Duncan bisa memblok berbagai serangan lawan dari mulai hook shot maupun jump shoot


3. Small Forward - Larry Bird

Larry Bird.

Larry Bird memberikan sentuhan berbeda untuk posisi small forward saat ia masih aktif bermain. Ia mampu merangsek ke pertahanan lawan dari berbagai sisi. Dengan kecepatannya ia membuat pemain lawan kehilangan keseimbangan dan memberikan celah untuknya untuk melompat dan mengeluarkan jump shot andalannya. 

Di bawah ring, Larry Bird juga tak terhentikan. Ia bisa membuat lawan terkecoh dengan fadeaway jump shot atau berputar dan melakukan layup dan dunk. Sebagai pengumpan bola, Larry Bird juga menjadi salah satu pengumpan terbaik yang memberikan kemudahan bagi teman-temannya di Boston Celtics untuk mencetak angka dari berbagai posisi. 

Berkat permainannya itu, Boston Celtics dibawanya 3 kali menjadi juara NBA yaitu pada tahun 1981, 1984, dan 1986. 


4. Shooting Guard - Michael Jordan

Michael Jordan.

Para pecinta basket di seluruh dunia pasti mengenal nama Michael Jordan. 6 gelar NBA dan 6 gelar Finals MVP pernah diraihnya selama berkarier di NBA. Saking populernya, julukan Air Jordan yang melekat padanya dijadikan salah satu seri oleh produesen sepatu basket ternama. 

Sebagai seorang shooting guard statistik Jordan selama karier juga mengagumkan. Ia sering mencatatkan statistik diatas 30 poin per game dari 50% lebih tembakan yang ia buat setiap musimnya. 


5. Point Guard - Earvin 'Magic' Johnson

Legenda Los Angeles Lakers, Magic Johnson.

Sudah menjadi tugas seorang point guard untuk mengatur jalannya permainan sebuah tim atau menjadi playmaker. Selain mendistribusikan bola kepada rekan-rekannya, seorang point guard juga dituntut untuk mampu mencetak angka sendiri. 

Peran tersebut sukses dilakukan Earvin "Magic" Johnson selama berkarier di NBA. Selama berkarier Earvin "Magic" Johnson mencatatkan rata-rata 19,5 poin per game dan 11,2 assist per game dalam 11 musimnya di NBA. 

NBATim DuncanLarry BirdWilt ChamberlainMagic JohnsonMichael JordanNBA All-Star

Berita Terkini