x

Dengan Prokes Ketat, Timnas Basket 3x3 Putri Fokus Kembalikan Fisik

Sabtu, 17 April 2021 16:08 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Isman Fadil
Timnas Basket 3x3 putri.

FOOTBALL265.COM - Pandemi Covid 19 membuat suasana latihan Timnas Basket Indonesia 3x3 Putri untuk Kualifikasi Olimpiade Tokyo berbeda dari biasanya. Dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat, mereka harus dites Swab PCR dua kali sebelum latihan. 

Setelah semua dinyatakan negatif dari Covid 19, para penggawa Timnas Basket Indonesia 3x3 putri langsung jalani latihan. Sejak 12 April lalu mereka sudah berlatih di GOR Cahaya Lestari Surabaya setelah dua kali tes PCR dinyatakan negatif. 

Saking ketatnya, selama pelatnas mereka tidak bisa interaksi bebas dengan orang di luar pelatnas. Terkait materi latihan, untuk sementara ini latihan difokuskan pada pengembalian kondisi fisik.

Baca Juga
Baca Juga

"Fokus latihan sementara ini mengembalikan fisik anak-anak karena baru kumpul minggu ini, selain shooting dan defense," ungkap pelatih Timnas Basket 3x3 Putri, July.

Lanjut July, selama Ramadan intensitas latihan tidak ada perubahan. Mengingat persiapan ke turnamen tinggal lebih kurang sebulan. Bagusnya, sampai sekarang pemain yang puasa juga masih kuat ikuti latihan. 

Sejatinya, aku July, tim asuhannya butuh uji coba internasional sebelum terjun di kualifikasi Olimpiade Tokyo. Hanya, situasi pandemi membuatnya sadar diri. Bahwa tidak mudah melakukan perjalanan ke luar negeri jika tidak ada undangan event resmi. 

Baca Juga
Baca Juga

"Kualifikasi Olimpiade ini menjadi kesempatan para pemain menambah ilmu dan pengalaman terutama menghadapi tim kelas dunia yang langganan tampil di Olimpiade, karena di pool kami ada Amerika, Uruguay, Prancis, dan Jerman," ujarnya.


1. Tidak Ada Perubahan Komposisi Pemain

Tim nasional bola basket 3x3 putri Indonesia

Untuk komposisi pemain, July menjelaskan bahwa tidak ada perubahan. Enam pemain yang dipanggil pelatnas ini sudah final. Tinggal proses yang dikejar adalah menentukan pemain inti dan cadangan. Sesuai regulasi FIBA, harus ada ketentuan empat pemain inti dan dua cadangan. 

"Jadi keenam pemain ini sudah final. Hanya yang harus diputuskan adalah siapa pemain cadangan dan inti. Sesuai FIBA Rules harus ada dua pemain cadangan yang stand by jika diperlukan segera. Pemain yang kami panggil ini masuk dalam 10 besar daftar pemain FIBA 3x3," ucap pelatih asal Pengprov DKI Jakarta ini.

PP Perbasi melalui Sekjend Nirmala Dewi berharap semua kegiatan berjalan dengan lancar di tengah pandemi Covid 19. Dia pun berharap para pemain bisa terbiasa dengan hal ini

"Kami mengapresiasi semangat dan keseriusan para pemain dan pelatih dalam menyiapkan diri menyambut kualifikasi Olimpiade Tokyo. Dengan menerapkan prokes ketat, berharap semua terbiasa dengan kebiasaan baru ini dan program latihan berjalan dengan baik dan lancar," terang Sekjend PP Perbasi Nirmala Dewi.
 

Olimpiade Tokyo 2020Timnas Basket Putri Indonesia

Berita Terkini