Termasuk Legenda Celtic, 18 Eks Pemain NBA Ditangkap Karena Kasus Penipuan Masal

FOOTBALL265.COM - Sebanyak 18 orang mantan pemain NBA diciduk polisi setelah terjerat kasus penipuan masal. Glen Davis yang memenangkan gelar NBA bersama Boston Celtics ikut ditangkap.

Para mantan pemain NBA didakwa atas kasus penipuan asuransi kesehatan yang jumlahnya mencapai empat juta dolar (56,91 miliar rupiah).

Kabar tersebut diwartakan oleh media asal Amerika Serikat, NBC News pada, Kamis (07/10/21). Ke-18 mantan pemain NBA yang terlibat antara lain Terrance Williams, Alan Anderson, Anthony Allen, Shannon Brown, William Bynum, Ronald Glen "Big Baby" Davis, Christopher Douglas-Roberts, Melvin Ely, Jamario Moon, Darius Miles.

Kemudian ada juga Milton Palacio, Ruben Patterson, Eddie Robinson, Gregory Smith, Sebastian Telfair, Charles Watson Jr., Antoine Wright dan Anthony Wroten.

Istri Allen, Desiree Allen, juga ikut ditetapkan sebagai terdakwa. Mereka masing-masing menghadapi tuduhan konspirasi untuk melakukan perawatan kesehatan dan penipuan wire fraud.

Sebagai informasi, Wire fraud adalah salah satu jenis kecurangan yang melibatkan penggunaan suatu bentuk telekomunikasi atau internet.

Kini sudah ada 16 orang mantan pemain NBA yang ditahan di kepolisian setempat. Sedangkan dua orang lainnya masih berstatus buron.

"Mereka harus bertanggung jawab atas pelanggaran hukum yang dilakukan," ujar Audrey Strauss, pengacara AS untuk Distrik Selatan New York.

Strauss mengatakan Terrance Williams, penduduk asli Seattle yang menghabiskan empat musim di NBA adalah otak dari penipuan.

1. Terrance Williams Si Otak Penipuan

Terrance Williams sering mengajukan klaim palsu untuk rencana perawatan kesehatan yang tidak pernah ia lakukan. Dia dituduh telah memberikan invoice palsu untuk mendukung klaim penipuan tersebut.

Mantan pemain Boston Celtics itu juga merekrut pelaku lain dan memberikan imbalan pembayaran suap yang berjumlah 230 ribu dolar (3,27 miliar rupiah).

Jaksa menuduh bahwa ketika satu pemain tidak membayar Terrance Williams, dia memanggil rekan terdakwa berpura-pura menjadi administrator dan mengatakan ada masalah dengan klaim tersebut.

Audrey Strauss mengatakan tujuan dari tindakan Williams adalah sebagai ancaman agar si pemain mau terlibat kembali dengan rencana penipuan. Selain itu, mantan pemain NBA yang kini berusia 34 tahun tersebut juga terkeda tuduhan pencurian identitas.