Hasil Final IBL: Memang Lagi dari Pelita Jaya, Satria Muda Sukses Back-to-back Juara
FOOTBALL265.COM – Klub basket papan atas Tanah Air, Satria Muda, berhasil kembali keluar sebagai juara IBL 2022 usai berhasil mengalahkan Pelita Jaya dengan skor 89-74 di gim final kedua.
Sebelumnya, Satria Muda berhasil memenangkan gim pertama dalam sistem best of three dalam empat kuarter.
Dalam laga final kedua ini, kedua tim tampak tak melakukan perombakan susunan pemain dan formasi.
Sejak awal, Brachon Griffin menunjukkan dominasinya setelah berhasil mengemas 12 angka dan 7 assist bagi keunggulan Satria Muda. Sedangkan Laurentius Oei berhasil mengemas 13 poin.
Meski demikian, Wicaksono terlebih dahulu membuat Pelita Jaya unggul 5 angka sebelum akhirnya Hardianus berhasil mencetak tripoin. Di akhir kuarter pertama, skor 24-21 bagi keunggulan Satria Muda bertahan.
Pada kuarter kedua, Sandy dan Wicaksono saling berbalas angka bagi kedua tim. Tripoin yang berhasil dicetak oleh Sandy berhasil membuat Satria unggul.
Prasasta dan Vincent sempat membuat kedudukan skor menjadi selisih satu angka, tetapi Juan berhasil menutup paruh pertama dengan skor 47-41 berkat tembakan tripoint dan satu free throw.
Di awal kuarter ketiga, Pelita Jaya berhasil menggebrak kedudukan skor menjadi 48-47 bagi keunggulan Pelita Jaya. Namun Arki dan Lowhorn melakukan pembalasan dan membuat Satria unggul menjadi 66-59.
Pada kuarter terakhir, Satria Muda semakin menunjukkan tajinya dengan langsung melesat dengan skor 76-59. Pelita sempat mengejar ketertinggalan melalui Govinda dan Hendrick Xavi Yonga.
Aksi saling membalas pun terjadi jelang kuarter terakhir usai. Laurentius semakin membuat Satria Muda semakin di atas angin dengan three points. Dan Brachon Griffin menutup kemenangan Satria Muda menjadi 89-75 dan membuat Satria Muda berhasil keluar sebagai juara.
1. Fakta-fakta di Balik Final IBL
Di balik kemenangan Satria Muda, terselip beberapa fakta dibalik laga final yang baru saja digelar kemarin.
1. Pelita Jaya Baru Mengemas Satu Gelar
Seandainya saja Pelita Jaya berhasil memenangkan gelar IBL tahun ini, maka artinya Pelita Jaya telah berhasil mengemas dua gelar dalam 22 tahun terakhir.
Terakhir kali, Pelita Jaya berhasil mengemas satu cincin pada tahun 2017, ketika Coach Ahang masih melatih Pelita jaya. Sementara bagi Satria Muda, ini menjadi gelar ke-12 semenjak pagelaran Kobatama.
2. Penampilan Terbanyak di Final
Pertemuan kedua tim pada tahun ini membuat nama Arki Wisnu menjadi pemain Satria Muda terbanyak yang berhasil mengemas 9 kali pertandingan.
Sementara di kubu Pelita Jaya, terdapat nama Andakara Prastawa yang tercatat telah tampil sebanyak lima kali di final, termasuk tahun ini.
3. Gelar Kelima Bagi Arki Wisnu
Dengan kemenangan ini, Arki Wisnu menjadi salah satu pemain yang mengemas cincin terbanyak yaitu 5 gelar IBL. Di sisi lain, Arki Wisnu, Hardi, Sandy dan Avan sudah menjadi satu tim selama kurang lebih 7 tahun.