Lagi! Wakil Indonesia Gabung Tim Eks Terens Puhiri di Liga Thailand
FOOTBALL265.COM – Satu lagi anak muda Indonesia yang berhasil merambah kariernya ke Liga PES Thailand, yakni Setia Widianto. Pemain eSports dari tim NXL ini bergabung dengan Thai Port FC untuk turun di kompetisi Thai e-League Pro 2020.
Thai e-League Pro sendiri merupakan kompetisi eSports yang diikuti tim sepak bola Liga 1 Thailand, dan mempertandingkan game Pro Evolution Soccer (PES).
Menurut Setia Widianto, ia mengaku tidak sengaja bergabung dengan tim Thai Port FC, yang pada kompetisi tahun 2018 lalu sempat menggunakan jasa pemain sepak bola Indonesia, Terens Owang Puhiri.
Setia Widianto awalnya hanya fokus mengikuti kualifikasi nasional dan Asia Tenggara untuk mengikuti turnamen PES di Chengdu, China. Namun tak disangka, ia juga mendapat tawaran untuk bergabung dengan tim Liga Thailand.
“Benar, saya bergabung di Liga Thailand bersama tim Port FC,” sebut Setia Widianto saat dihubungi awak redaksi berita olahraga INDOSPORT.com, Selasa (21/01/20).
“Ceritanya sih, waktu itu ada kualifikasi nasional AESF untuk ke Chengdu. Saat juara nasional di Jakarta, tiba-tiba teman saya yang di Thailand menawarkan kontrak, katanya mau nggak gabung sama salah satu tim, waktu itu nggak dikasih tahu kalau Port FC,” jelasnya.
Mendapat tawaran menggiurkan tak serta-merta membuat Setia Widianto langsung menerimanya. Ia sempat mengalami dilema, sebelum akhirnya menekan kontrak bersama Thai Port FC.
“Tentu lah pasti berminat, tapi waktu itu dikasih pilihan antara gabung Port FC atau ke China. Kalau mau gabung Port FC, harus ninggalin turnamen ke Chengdu.”
“Tapi pada akhirnya saya bilang kalau saya tetap mau ke Chengdu, kalau tidak diizinkan ya sudah saya reject. Ternyata Port FC menyetujui kalau saya boleh ikut turnamen ke Chengdu, dengan meninggalkan satu match liga,” tambah pemain yang akrab disapa Widi tersebut.
Setia Widianto menyusul rekannya, Muhammad Rizky Faidan, yang juga terlebih dahulu menekan kontrak bersama tim Thailand, Buriram United di Thai e-League Pro 2020.