Mengenal Skolari, Komunitas Lari yang Beri Ruang Edukasi
FOOTBALL265.COM – Skolari merupakan suatu komunitas yang senantiasa memberikan ruang edukasi soal teknik-teknik olahraga lari.
Seperti yang diketahui, lari merupakan jenis olahraga yang dinilai sangat mudah dilaksanakan sehingga membuatnya ramai peminat.
Namun sayangnya, masih banyak pelari yang acap kali mengabaikan soal teknik-teknik penting yang harus diterapkan ketika tengah berlari.
Bermula dari asas tersebut yang kemudian membuat Rinaldi dan keempat rekannya berinisiatif mendirikan Skolari.
Berdasarkan laman akte pendirian, tercatat bahwa Skolari resmi berdiri pada 13 Januari 2019.
Tetapi sejatinya, komunitas yang melebarkan sayap menjadi sekolah lari ini sejatinya sudah berdiri secara informal pada September 2018 silam.
“Jadi sekitar tahun 2018 itu kita menghadapi satu zaman yang di mana olahraga lari sedang ngetren-ngetrennya, hampir setiap minggu tuh ada lomba lari seperti marathon,” pungkas Rinaldi Usman, salah satu Founder Skolari kepada INDOSPORT, Selasa (06/12/22).
Lebih lanjut, Rinaldi dan keempat rekannya mengaku terenyuh lantaran banyak masyarakat yang akhirnya gemar melakoni olahraga lari.
“Tapi di satu sisi kita juga risau karena kita juga mendengar banyak orang yang celaka, larinya malah membawa cedera,” ujar Rinaldi.
Rinaldi menambahkan bahwa ia bersama rekan-rekannya melakukan suatu riset kecil-kecilan tentang penyebab banyaknya pelari yang mengalami cedera.
1. Beri Ruang Edukasi soal Teknik Berlari
Usai menjalankan riset tersebut, akhirnya ditemukan bahwa penyebab cedera yang dialami pelari ialah lantaran jarang melakukan latihan.
Selain itu, dikatakan Rinaldi bahwa masih banyak pula pelari yang tak didampingi oleh pelatih sehingga mereka minim akan pengetahuan soal teknik-teknik berlari yang sesungguhnya.
Beranjak dari kerisauan Rinaldi dan keempat temannya, akhirnya mereka berinisiatif untuk memberikan pelatihan gratis kepada masyarakat yang menggeluti olahraga lari.
“Dari situ kita berkembang sampai akhirnya banyak pelatih dan peserta yang bergabung hingga saat ini,” terang Rinaldi.
“Jadi itu yang mendasari kita supaya orang bisa lari dengan benar. Kalau dia benar dia sehat maka dia bahagia, makin banyak yang bahagia kan kita juga bahagia,” sambungnya.
Terdapat dua jenis program kelas yang disediakan oleh Skolari, yakni yang pertama kelas beginner yang menyasar para pelari pemula.
Pada program kelas yang terbuka untuk masyarakat umum dan tidak dipungut biaya itu, nantinya akan diberikan edukasi seputar teknik-teknik dasar berlari.
Selanjutnya ada pula kelas advance. Program ini menyasar para pelari yang ingin mempertahankan atau meningkatkan kemampuan berlari mereka.
“Kalau kelas umum itu biasanya diikuti sekitar 50-60 orang sekali latihan, dan kalau segini ada 4 coach yang melatih,” jelas Rinaldi.
Adapun jadwal latihan dari Skolari ialah setiap Kamis malam dan pada hari Minggu pagi WIB.
Pada jadwal di hari Minggu pagi, biasanya rutin diadakan lari bersama dengan rute sekitaran senayan serta rute Car Free Day (CFD) lainnya.
Kegiatan lari bersama tersebut kemudian juga diselingi dengan kegiatan latihan teknik berlari yang berlokasi di Pintu 6 Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat.
Dalam hal ini, Rinaldi Usman menerangkan bahwa tidak ada persyaratan muluk bagi masyarakat yang ingin bergabung bersama Skolari.
“Yang penting niat, niat mau sehat dan mau mengikuti arahan coach. Itu aja, jadi enggak ada batasan,” tutup Rinaldi.
Bagi sobat INDOSPORT yang tertarik join dengan Skolari, bisa mengunjungi laman Instagram resmi mereka di @Skolari.id.