Musuh Terakhir Khabib Nurmagomedov Ungkap Petarung Tercurang di UFC
FOOTBALL265.COM - Justin Gaethje adalah musuh terakhir Khabib Nurmagomedov sebelum pensiun, ia mengungkapkan petarung tercurang di UFC.
Pengakuan mengejutkan datang dari salah satu petarung ternama Ultimate Fighting Championship (UFC), Justin Gaethje, soal petarung tercurang menurut dirinya.
Justin Gaethje hadir menyaksikan pertarung UFC Fight Night pada Minggu (22/01/23) lalu.
Salah satu pertarungannya yang diamati adalah duel antara Deiveson Figueiredo vs Brandon Moreno.
Petarungan yang digelar sebagai co-main event itu dinilai oleh Justin Gaethje ada kecurangan yang dilakukan oleh Deiveson.
Padahal pertarungan yang memperebutkan juara kelas terbang itu berjalan sangat seru dan dramatis.
Memasuki ronde kedua, para jagoan ini saling bertukar bogem mentah secara intens. Pada ronde ketiga, bentrokan mereka mencapai klimaksnya.
Serangan dari Moreno melukai bagian bawah mata dari lawannya.
Setelah dilihat oleh tenaga medis, dokter menyarankan agar pertarungan tidak dilanjutkan ke ronde keempat.
Kemenangan pun jadi milik Moreno dengan hasil TKO. Aroma kontroversial lantas tercium dari duel ini.
1. Berbau Kontroversi
Kontroversi tersebut adalah saat serangan Moreno yang mengenai mata dianggap oleh juru ditambah colokan.
Tetapi Justin Gaethje justru tidak sependapat, karena ia menilai Deiveson Figueiredo sebagai petarung paling curang di UFC.
Musuh terakhir Khabib Nurmagomedov itu juga yakin melihat serangan Moreno "bersih" atau bukan sebuah colokan.
"Deiveson Figueiredo adalah petarung paling curang di UFC," tukasnya.
Bukan hanya Gaethje yang menganggap serangan dari Brandon Moreno bukanlah sebuah colokan.
Mantan petarung, Daniel Cormier juga mempunyai penilaian yang sama.
"Sekali lagi dewan juri melakukan kesalahan. Mereka menilai Deiveson menang pada ronde dua padahal tidak."
"Pada akhirnya jagoan yang benar-benar menang keluar sebagai pemenang."
"Saya senang karena mereka tidak menyelesaikan duel itu dengan hasil no contest."