Masya Allah, Ucapan Menyentuh Hati Islam Makhachev untuk Korban Gempa Turki dan Suriah
FOOTBALL265.COM – Petarung muslim asal Dagestan, Islam Makhachev memberikan ucapan menyentuh hati untuk korban gempa bumi di Turki dan Suriah usai resmi jadi raja Pound-for-pound di UFC 284.
Pertarungan antara Islam Makhachev vs Alexander Volkanovski di UFC 284 pada Minggu (12/2/23) kemarin telah resmi berakhir.
Duel utama perebutan gelar juara itu dimenangkan oleh anak didik Khabib Nurmagomedov lewat keputusan kemenangan angka bulat (48–47, 48–47, 49–46) atas Volkanovski.
Kemenangan ini pun membuat Islam menjadi raja atau pertarung yang menduduki rangking satu di klasemen pound for pound (P4P) atau peringkat lintas divisi.
Meski baru saja mengukuhkan dirinya sebagai raja baru UFC, namun Islam Makhachev tetap rendah diri dan tak mau bersikap sombong.
Bahkan di sela-sela pidato kemenangannya, Islam masih menunjukkan kepeduliannya untuk korban gempa di Turki dan Suriah.
“Jangan lupakan Suriah-Turki. Kami bersama kalian,” ucap anak didik Khabib tersebut.
Sekadar informasi, menurut kabar terbaru sejauh ini gempa di Turki dan Suriah sudah menembus hingga 34.000 korban jiwa.
Kepedulian Islam terhadap Turki maupun Suriah pun turut menjadi atensi warganet di media sosial, karena dirinya dikenal sebagai seorang petarung baik hati dan taat agama.
Di sisi lain, Alexander Volkanovski menginginkan adanya pertarungan ulang usai kalah dari Islam Makhachev di UFC 284 akhir pekan lalu.
1. Alexander Volkanovski Ingin Rematch
Sementara itu, Alexander Volkanovski kembali menantang Islam Makhachev untuk duel ulang usai kalah di UFC 284.
Hal ini diungkapkan oleh The Greatest melalui cuitan terbarunya di akun Twitter pribadinya setelah pertandingan usai.
“Baru saja menonton pertarungan, saya pasti berpikir saya menang (di ronde) 2,3 dan 5,” cuit Volkanovski.
“Terkejut saya tidak mengangkat tangan! Ayo lakukan pertandingan ulang, di mana saja, kapan saja!” tambahnya lagi.
Di sisi lain, Islam Makhachev mengaku siap kapan saja jika harus kembali menjalani duel ulang melawan rivalnya atas Australia tersebut.
Hal itu diungkapkan anak didik Khabib Nurmagomedov saat wawancara bersama Niko Pajarillo dari Fox Sports Australia.
“Mengapa tidak? Ayo rematch. Jika (UFC) mau, ayo lakukan saja, saya siap” ucap Islam sembari memegang sabuk gelar juaranya.
Selain itu, Islam sempat mengakui secara blak-blakan bahwa Volkanovski sebagai lawan terberat yang pernah dihadapinya.
Sementara itu, kemenangan ini membuat Islam Makhachev menggusur Alexander Volkanovski dari puncak ranking P4P UFC.
Selain itu Islam Makhachev juga mengakhiri rekor tak terkalahkan selama 22 pertarungan secara beruntun milik Alexander Volkanovski.