3 Fakta Lapangan Tembak Senayan yang Digunakan Perbakin
FOOTBALL265.COM - Baru-baru ini Lapangan Tembak Senayan, Jakarta menjadi bahan perbincangan. Karena Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) terkena peluru nyasar, Senin (15/10/18).
Usai diusut pihak kepolisian ternyata peluru nyasar tersebut berasal dari anggota Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) yang sedang berlatih. Bahkan polisi telah mengamankannya.
"Dari koordinasi dengan Perbakin, telah ditemukan anggota mereka yang melakukan latihan menembak, yakni anggota Perbakin dari Tangerang Selatan berinisial I beserta senjata untuk latihan," ucap Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Nico Afinta dikutip Antara.
Kendati begitu Lapangan Tembak Senayan yang dipakai oleh Perbakin ternyata memiliki sejumlah fakta unik. Sehingga INDOSPORT coba menyajikannya ke para pemikat olahraga.
1. Dipakai Asian Para Games 2018
Lapangan Tembak Senayan, Jakarta digunakan dalam ajang Asian Para Games 2018 khusus cabang olahraga (cabor) menembak. Bahkan menjelang perhelatan ajang olahraga multi event itu Lapangan Tembak Senayan direnovasi.
Menurut Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari, April lalu, kalau sejak awal memang tidak ada lokasi Asian Para Games 2018 di Palembang. Semua lokasi kejuaraan ada di Jakarta. Akhirnya diputuskan pakai yang di Senayan.
2. Terdiri Beberapa Lapangan
Lapangan Tembak Senayan ternyata terdiri dari beberapa tempat. Menurut Ketua Perbakin DKI Jakarta Irjen Setyo Sasisto kalau ada dua lapangan tembak, yakni sasaran dan reaksi.
"Tembak reaksi itu penembaknya bergerak dan juga ada sasarannya bergerak. Jadi aktif ya. Ini saya memberikan pemahaman dulu," terang Setyo dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (15/10/18).
Dirinya menambahkan kalau jangan dibayangkan kalau menembaknya cuma diam lalu bisa ke atas. Sebab tembak reaksi membuat tubuh terus bergerak dalam menemukan titik tembak.
3. Diminta Pindah
Terakhir adalah kalau Lapangan Tembak Senayan, Jakarta baru-baru ini diminta pindah oleh Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah. Hal itu diungkapkan agar tak ada lagi kejadian yang sama terulang.
"Saya usulkan lapangan tembak dipindah ke tempat lain," jelas Fahri seperti dinukil Antara, Senin (15/10/18) malam.
Tentu saja pemindahan tersebut tak bisa sembarangan dilakukan. Pastinya ada prosedur-prosedur yang patut dilalui jika keinginan usulan Fahri Hamzah dilaksanakan.
Terus Ikuti Update Olahraga Lainnya di FOOTBALL265.COM.