Waspada Indonesia! Murid Rafael Nadal Turun Gunung ke SEA Games 2021

FOOTBALL265.COM - SEA Games 2021 kali ini dimeriahkan dengan kehadiran murid Rafael Nadal. Ia adalah Alex Eala yang merupakan petenis cantik asal Filipina.

Petenis 16 tahun tersebut pernah jadi kampiun di Grand Slam junior, kategori ganda sebanyak dua kali. Selain itu Eala juga pernah menimba ilmu di akademi tenis Rafael Nadal.

Kali ini Alex Eala masuk sebagai salah satu kontingen Filipina di ajang SEA Games 2021 Vietnam. Dirinya sangat bangga bisa membela negaranya dan siap meraih medali emas.

"Saya sangat menantikan hal ini (bermain untuk Filipina), karena hal seperti ini adalah impian semua orang untuk mewakili negara mereka," ungkap Alex Eala dilansir dari Sports.Inquirer.net

"Ini juga merupakan kesempatan bagi saya untuk mewakili Filipina, sesuatu yang saya cintai, dan saya pasti memiliki perasaan ketika bermain untuk bangsa saya. Sesuatu yang jauh lebih besar daripada untuk diri sendiri," tambahnya

Gadis bernama lengkap Alexandra Maniego Eala diharapkan dapat mendulang emas untuk cabor tenis di ajang SEA Games kali ini.

Dirinya akan bertanding dalam tiga nomor yang berbeda dari tunggal putri, ganda putri hingga ganda campuran dan akan berpasangan dengan ikon tenis Filipina, Treat Huey.

Dengan usia, pengalaman, serta prestasinya tak heran jika publik Filipina benar-benar mengharapkannya. Eala sendiri mampu meraih kemenangan dan membantu skuad Filipina di pertandingan pertama pada Jumat (13/05/22) kemarin.

Petenis cantik tersebut mampu mengandaskan petenis Malaysia dengan pertarungan dua set langsung 6-1 dan 6-4 dan kini bersiap menghadapi pertarungan selanjutnya.

Disisi lain Timnas Tenis Indonesia juga menargetkan juara umum dalam cabor ini dan mengulangi kesuksesan di SEA Games edisi sebelumnya.

1. Timnas Tenis Indonesia Targetkan Juara Umum

Timnas tenis indonesia bertekad untuk jadi juara umum di SEA Games 2021 Vietnam, sekaligus mengulangi pencapaian gemilang pada SEA Games 2019. 

PP Persatuan Tenis Indonesia (Pelti) akan mengirim 10 petenis terbaik Tanah Air ke SEA Games 2021 yang terdiri dari lima pemain putra dan lima putri.

Untuk mewujudkan misi tersebut, Timnas Tenis Indonesia harus membawa pulang setidaknya tiga medali emas di pesta olahraga negara ASEAN kali ini.

Peluang Indonesia untuk memborong medali emas membesar, setelah nomor beregu putra dan putri kembali dipertandingkan di SEA Games 2021 Vietnam. 

Seperti diketahui, dua nomor tersebut terakhir kali dipertandingkan pada SEA Games 2015 Singapura dan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Pada dua kesempatan kala itu, Indonesia sukses menggondol medali. 

"Ini buat kita satu hal yang menjadi target kalau bisa tetap bertahan di juara umum, tapi tidak mudah karena Vietnam juga pemainnya bagus-bagus, mudah-mudahan saja target kita dapat terpenuhi," ujar Ketua Umum PP Pelti, Rildo Anwar,  dikutip dari Antara. 

Indonesia sendiri akan mengandalkan ganda campuran Christopher Rungkat/Aldila Sutjiadi. Pasangan ini sukses meraih medali emas di SEA Games 2019 lalu. 

Aldila Sutjiadi juga baru saja meraih kemenangan di WTA 250 Copa Colsanitas yang berlangsung di Bogota, Kolombia, pekan lalu. 

Selain itu, Aldila juga memiliki memori indah dengan meraih medali emas nomor tunggal putri di SEA Games Manila dengan mengalahkan wakil Vietnam, Ly Nguyen Savanna.

Hal yang sama juga diharapkan dari ganda putri Jessy Rompies/Beatrice Gumulya. Jessy dan Beatrice juga sukses merebut emas di SEA Games 2019 yang lalu. 

2. Timnas Dayung Sukses Sumbang Emas untuk Indonesia

Jumlah pundi-pundi medali Indonesia bertambah setelah cabang olahraga (cabor) dayung panen dua medali emas di SEA Games 2021.

Tim Dayung Indonesia menambah koleksi satu medali emas dalam SEA Games 2021 Vietnam yang berlangsung di Hai Phong Canoeing and Rowing Training Center, Vietnam, Jumat (13/05/22).

Emas hari ini didapat dari nomor lightweight mans four yang dimotori Mahendra Yanto, Ali Buton, Ferdiansyah, dan Denri Maulidzar. 

Mereka finis pertama dengan catatan waktu 6 menit 47 detik. Vietnam berada di posisi kedua terpaut 5,1 detik dari Indonesia, diikuti Filipina yang finis ketiga dengan catatan waktu 7 menit.

Ferdiansyah mengatakan lega bisa memenuhi target meraih medali emas pada nomor tersebut, serta mengalahkan tim tuan rumah yang dinilainya memiliki tim yang kuat dan solid.

Baca selengkapnya: Dayung Panen Medali, Tambah Dua Emas Lagi untuk Indonesia di SEA Games