Ketemu Indonesia di Semifinal SEA Games 2023, Pelatih Vietnam Ketar-ketir
FOOTBALL265.COM - Jelang semifinal SEA Games 2023 antara timnas Indonesia U-22 vs Vietnam, Philippe Troussier menyanjung tinggi kualitas pemain Garuda Muda.
Pelatih The Golden Star Warriors tersebut menganggap jika pasukan asuhan Indra Sjafri adalah salah satu favorit untuk memenangi medali emas.
Vietnam yang merupakan juara cabor sepakbola SEA Games dalam dua edisi terakhir dipastikan menjadi lawan timnas Indonesia U-22 di empat besar pada Kamis (11/05/23) lalu.
Hasil imbang 1-1 melawan Thailand membuat mereka hanya bisa lolos ke semifinal sebagai runner-up Grup B dan harus menghadapi Merah-Putih yang menjadi juara Grup A.
Troussier layak cemas dengan takdir yang menimpa timnya. Pasalnya timnas Indonesia U-22 adalah tim dengan rekor terbaik di sepakbola putra SEA Games 2023.
Dari empat pertandingan di Grup A, Rizky Ridho dan kolega dapat menyapu bersih semuanya dengan kemenangan.
Total 13 gol bisa disarangkan dan hanya sekali mereka kebobolan. Ditambah lagi ada Fajar Fathur Rahman yang menjadi top skor sementara turnamen dengan empat gol bersama dengan Saravanan Thirumurugan (Malaysia) dan Nguyen Van Tun (Vietnam).
"Jika bicara soal semifinal, maka tentunya akan lebih sulit (dari fase grup). Saya dengar Indonesia sudah berhasil menempa dengan baik skuad U-22 mereka saat ini," beber Philippe Troussier seperti yang dikutip dari The Thao 247.
"Para pemain mereka sangat berbakat. Menurut saya mereka juga sangat baik dalam menjalankan taktik arahan pelatih,"
"Saya kira Indonesia bersama Thailand adalah tim terkuat di SEA Games 2023. Mereka pantas bersaing untuk medali emas," tambah juru latih berkebangsaan Prancis tersebut.
1. Bermasalah dengan Cedera dan Jadwal
Selain timnas Indonesia U-22 yang memang lawan kuat, Philippe Troussier juga punya banyak kecemasan lain jelang semifinal SEA Games 2023.
Yang pertama adalah bagaimana jadwal pertandingan yang ia anggap kurang menguntungkan kubu Vietnam.
Hanya ada waktu istirahat sehari bagi pasukan Negeri Kopi sebelum harus kembali bertanding di semifinal pada Sabtu (13/05/23) mendatang.
Sementara itu timnas Indonesia U-22 punya waktu lebih panjang karena terakhir kali memainkan partai fase grup mereka pada Rabu (10/05/23) lalu melawan tuan rumah, Kamboja.
Jeda rehat yang minim Troussier takutkan akan menambah kasus cedera pada skuad Vietnam yang saat ini hanya punya 17 pemain fit dari total 20 yang mereka bawa ke Phnom Penh.
"Hal yang paling membuat saya was-was adalah hanya ada libur satu hari yang bisa Vietnam dapatkan," sambung Trossier lagi.
"(Melawan Thailand) kami hanya punya 18 pemain yang bugar dan sekarang kami baru saja mengetahui jika (Nguyen) Quoc Viet juga bermasalah sehingga bisa jadi berhalangan untuk tampil (di semifinal)," pungkasnya kemudian.
Dengan semua yang Vietnam hadapi kali ini, timnas Indonesia U-22 kemungkinan akan jadi favorit karena punya skuad yang lebih lengkap.
Indra Sjafri sempat dibuat pusing dengan cedera Adi Satryo dan juga Bagas Kaffa namun kabar terbaru menyebut keduanya sudah bisa kembali pulih.
Mengingat emas adalah target timnas Indonesia U-22 di cabor sepakbola SEA Games 2023, makan kemenangan atas Vietnam akhir pekan ini adalah harga mati.
Sumber: The Thao 247