FOOTBALL265.COM - Pembalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez, mengaku ingin belajar gaya balapan ala Andrea Dovizioso setelah keduanya terlibat persaingan sengit di tikungan terakhir MotoGP Thailand pekan lalu.
“Tentu saja tahun kemarin dan tahun ini kami bertarung dengan hebat dan rasanya sangat menyenangkan karena kami bertarung sampai tikungan terakhir,” kata Marquez, seperti dikutip dari Autosport.
“Saya selalu mencoba untuk melakukan yang terbaik sampai akhir dan begitu pula Dovi. Saya rasa ini hal yang bagus dan kami saling menghormati satu sama lain,” tambahnya.
Meski Marquez yang pada akhirnya berhasil menyabet gelar juara MotoGP Thailand, ia merasa terkesan dengan gaya balapan Dovizioso. Kedua pembalap tersebut pada dasarnya memiliki gaya yang berbeda dan Marquez pun mengakui bahwa baik ia dan Dovizioso tentunya memiliki poin dan kelebihannya masing-masing.
Dovizioso sering disebut-sebut memiliki gaya balapan yang sama dengan legenda Yamaha, Wayne Rainey. Sementara itu, Marquez mengakui bahwa gaya balapannya lebih mirip legenda Suzuki, Kevin Schwantz, yang memiliki kebiasaan tidak buru-buru mengerem.
“Mungkin saya lebih seperti Schwantz karena saya suka mengerem jelang akhir batas dan itu pun menjadi hal yang spesial di mata banyak orang,” terang Marquez.
“Akan tetapi, saya memiliki target untuk mengubah gaya balapan saya dan mencoba seperti ala Dovi yang lebih halus, tidak terlalu miring, dan menambah akselerasi, namun untuk saat ini saya rasa belum memungkinkan,” katanya lagi.
Sebelum GP Thailand, Marquez dan Dovizioso telah beberapa kali bersaing hingga tikungan terakhir namun dari tiga pertemuan, Marquez selalu kalah.
Kini, selain berhasil membalas kekalahannya, Marquez juga berhasil menjadi pemuncak klasemen sementara dengan raihan 271 poin. Sementara itu, Dovizioso berada di tempat kedua dengan 194 poin.
Ikuti Terus Berita MotoGP dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM