FOOTBALL265.COM – Daniel Ricciardo akhirnya mengungkapkan salah satu alasannya meninggalkan tim Formula 1 Red Bull akhir tahun lalu dan beralih ke Renault. Tabrakannya dengan Max Verstappen menjadi pemicunya.

Keberadaan Ricciardo di antara tim Renault menjelang musim Formula 1 2019 ini menjadi suntikan tersendiri bagi tim yang baru saja berdikari sejak tahun 2016 silam.

Ricciardo juga tampil di sesi tes pramusim selama tiga hari di Barcelona untuk menjajal kemampuan mobil barunya di lintasan.

Ditemui usai menjalani tes, Ricciardo mengaku sangat senang bersama timnya, meskipun ia belum bisa menghafal nama-nama staf karena baru dua bulan bekerja sama.

Terlepas dari hal tersebut, pembalap asal Australia ini mengungkapkan sebenarnya ketika ia bertabrakan dengan Verstappen, ia sudah menduga ada yang salah dengan Red Bull. Sehingga ia memutuskan untuk keluar dan beralih ke tim yang lebih segar.

“Saya tidak bisa memberitahu Anda berapa banyak alasan kecil (untuk pindah), namun kurasa itu (tabrakan dengan Verstappen) adalah salah satu dari potongan kecil itu,” kata Ricciardo dilansir Sport Express.

© f1/Twitter

Verstappen dan Daniel Ricciardo mengalami kecelakaan dalam seri Formula 1 yang digelar di Sirkuit Baku, Azerbaijan.

“Kami berdua berbicara, dengan sopan, namun di mata saya, saya kira insiden itu sendiri adalah (pemicunya). Saya merasa seperti saya tidak benar-benar salah meskipun saya orang yang menabraknya.”

“Saya pikir kebanyakan orang melihat gerakan ganda (yang dibuat Verstappen untuk bertahan). Bahkan sebelum itu, kami saling salip menyalip dan ini terlalu lama.”

Kala itu, Ricciardo dan Verstappen terlibat persaingan sengit memperebutkan posisi keempat. Kedua pembalap silih berganti menyalip satu sama lain.

Di lap 40, Ricciardo tak bisa mengendalikan laju mobilnya di trek lurus dan menabrak bagian belakang mobil Verstappen.

Insiden ini membuat kedua pebalap harus mengakhiri balapan. Ini merupakan kedua kalinya kedua pebalap Red Bull itu gagal finis setelah yang pertama di GP Bahrain 2018.