Peroleh Gaji Hingga 3 Digit, Pawang Mandalika Bikin Netizen Tercengang

FOOTBALL265.COM - Rara Istiati Wulandari, pawang hujan yang menjadi ‘pahlawan’ di GP Mandalika kemarin, sepertinya belum usai membuat netizen terkesima dengan sosoknya, kini publik giliran dibuat geleng-geleng dengan tarif fantastis yang diterima oleh sang Shaman.

Pecinta MotoGP di seluruh dunia dibuat takjub dengan ritual 'pengusir hujan' yang dilakukan oleh Rara Istiati Wulandari di Sirkuit Mandalika pada Minggu (20/03/22).

Bagaimana tidak, sosok pawang hujan yang biasanya diremehkan dan berada di belakang layar, kini tampil mencuri perhatian, di salah satu perhelatan olahraga paling bergengsi di dunia.

Di tengah guyuran hujan yang lebat, Rara tampak berjalan membawa mangkuk chakra berwarna emas dan dupa. Sambil memutar-mutar tongkat kecil di atas cawan, mulutnya terus komat-kamit merapalkan mantra dengan sangat khidmat.

Hingga nyaris satu jam, setelah Rara melepaskan mantra-mantranya ke udara, hujan pun kemudian mulai reda.  Aksi Rara ini lalu menuai banyak pujian, tak sedikit bahkan yang mengelu-elukan namanya bak seorang pahlawan, termasuk oleh akun Twitter resmi milik MotoGP.

"The master... #IndonesianGP" tulis akun twitter resmi @MotoGP, Minggu, (20/03/22).

Dalam rangkaian cuitan selanjutnya, MotoGP juga mengungkapkan ketakjubannya saat Rara Istiati sukses melakukan ritual pengusiran hujan saat hujan masih deras.

"It worked! (Itu berhasil)" sambung akun tersebut. 

1. Gaji Fantastis Bikin Netizen Tercengang

Tak cukup dibuat terpukau dengan aksi Rara Istiati di Sirkuit Mandalika kemarin, hari ini netizen kembali tapi dibuat tercengang dengan besaran upah yang diterima oleh perempuan kelahiran Jayapura itu.

Dikutip dari akun Facebook pribadi miliknya, Rara sempat membagikan tangkapan layar berupa pesan notifikasi transfer. Walaupun tak disebutkan berapa nominal angka yang diterimanya, namun dari tangkapan layar itu, bayaran Rara diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

“Alhamdulillah. Maturnuwun. Terima kasih. Rejeki Hoki All Universe Mandalika Street Circuit," tulis Rara dalam akun Facebook Cahaya Tarot, Sabtu (19/3/22).

Sontak, informasi ini mengundang reaksi dari netizen di Twitter yang terheran-heran dengan angka fantastis yang diterima Rara.

“Buat yang kemaren ngetawain aksi mbak Rara di #mandalika, gaji kalian bisa ngalahin dia ga? 3 digit euyy, bukan kaleng kaleng itu,” tulis akun @JonathanUChiha.

Banyak pula Netizen yang mulai mempertimbangkan untung banting setir menjadi pawang hujan setelah melihat gaji 3 digit yang diperoleh Rara.

“apa aku jd pawang ujan aja ya biar bisa dapet gaji 3 digit,” cuit akun @winnerofdday.

“hahaha lebih gede gaji pawang daripada lulusan sarjana,” sambung akun @ardiseptian.

Rara Istiati mulai belajar menekuni ilmu memodifikasi cuaca sejak ia masih berusia sembilan tahun. Reputasi Rara sebagai pawang hujan sesungguhnya telah masyur, karena ia sering dilibatkan di acara-acara besar nasional.

Jauh sebelum bertugas di Mandalika, Rara sudah pernah terlibat di sejumlah pertandingan sepak bola Liga 1 dan Liga 2, bahkan ia juga turut berpartisipasi dalam kesuksesan upacara pembukaan Asian Games yang diselenggarakan pada tahun 2018 lalu.

2. Profil Rara Isitati

Berikut profil singkat Rara Istiati Wulandari, pawang hujan MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Kabarnya mendapatkan bayaran lebih tinggi dari pejabat BUMN

Rara Isti Wulandari merupakan perempuan yang lahir di Papua, 22 Oktober 1983, berdarah Jawa. Ilmu pawang hujan sendiri dipelajari oleh perempuan yang berdomisili di Bali ini sejak masih kanak-kanak.

Bukan kali ini saja Rara mendapatkan tugas yang cukup besar dari pemerintah Indonesia. Dia sempat berujar bahwa dirinya memang direkomendasikan oleh Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir, seperti dilansir  Kompas.com.

Melihat rekomendasi ini, Rara menyebut memang sempat diberikan tugas oleh pejabat negara agar memodifikasi cuaca, supaya acara bisa berjalan dengan lancar.

Beberapa acara yang sempat membutuhkan ‘bantuan’ Rara adalah Opening Asian Games 2018 dan pelantikan Presiden pada 2019.

Baca Selengkapnya: Profil Singkat Rara Istiati Wulandari, Pawang Hujan dengan Bayaran Kalahkan Petinggi BUMN