Sebentar Lagi Bergulir, KPK Masih Selidiki Adanya Dugaan Korupsi di Ajang Formula E
FOOTBALL265.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih menyelidiki adanya dugaan korupsi dalam penyelenggaraan kejuaraan dunia balap mobil Formula E di DKI Jakarta.
Sebagaimana diketahui Indonesia akan menjadi tuan rumah untuk kejuaraan dunia balap mobil Formula E, yang berlangsung di Kawasan Ancol, DKI Jakarta.
Ajang yang disebut Jakarta E-Prix ini rencananya akan digelar pada 4 Juni 2022 nanti, setelah sejak 2019 selalu ditunda karena adanya pandemi Covid-19.
Namun di tengah pembangunan sirkuit Formula E di Kawasan Ancol yang terus digenjot, ajang ini juga dinodai adanya dugaan kasus korupsi.
Untuk memastikannya, KPK hingga saat ini masih mengumpulkan bahan keterangan terkait penyelidikan kasus dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E .
Salah satu caranya ialah dengan memeriksa kembali Prasetyo Edi Marsudi selaku Ketua DPRD DKI Jakarta di Gedung KPK, Jakarta.
"Tim penyelidik KPK masih terus mengumpulkan bahan keterangan terkait dengan dugaan peristiwa pidana ini, satu di antaranya dengan kembali memanggil Ketua DPRD DKI Jakarta," kata Plt. Juru Bicara KPK Ali Fikri, dilansir dari Antara.
Prasetyo diperiksa lagi KPK di Jakarta, Selasa (22/3/22) kemarin, setelah dirinya dimintai keterangan oleh tim penyelidik pekan lalu pada Selasa (8/2/22).
Meski demikian, Ali belum dapat menginformasikan lebih lanjut mengenai materi bahan keterangan yang telah disampaikan Prasetyo karena proses penyelidikan dugaan korupsi tersebut masih berjalan.
Bahan keterangan yang dikumpulkan KPK akan segera diperiksa oleh tim penyelidik untuk memastikan apakah dalam penyelenggaraan kegiatan Formula E terdapat peristiwa pidana.
1. Bakal Terbuka Soal Dugaan Korupsi Formula E
Sebelumnya, Prasetyo juga menyatakan dirinya berharap keterangannya dapat membantu penyidik KPK untuk penyelidikan masalah Formula E.
"Semoga keterangan yang saya (berikan) dapat membantu penyidik dan membuat terang permasalahan Formula E di Jakarta," kata Prasetyo seperti dikutip dari akun media sosial pribadinya @prasetyoedimarsudi di Jakarta, dilansir dari Antara.
Sebelumnya, pada pemanggilan pertama, Prasetyo menjelaskan ke KPK mengenai penganggaran penyelenggaraan Formula E.
"Menyampaikan seputar permasalahan penganggaran daripada Formula E," katanya di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (8/2).
Di sisi lain, progress pembangunan Formula E alias Jakarta E-Prix sendiri dikabarkan telah mencapai 80 persen alias sudah hampir rampung.
Kabar ini pun menjadi angin segar mengingat waktu yang mepet, pihak penyelenggara pun terus menggenjot pembangunan demi mencapai target bisa rampung pada akhir Maret atau awal Mei ini.
2. Progres Pembangunan Sirkuit Formula E Hampir Rampung
Ahmad Riza Patria selaku Wakil Gubernur DKI Jakarta sendiri menyampaikan bahwa progress pembungunan sirkuit ajang balap ramah lingkungan itu hampir selesai.
Yakni sang Wagub mengatakan bahwa pembangunannya sudah mencapai 80 persen, di mana proses pengaspalannya sendiri telah rampung.
"Sirkuit sepanjang 2,4 kilometer itu sudah selesai proses pengaspalannya dan tahapan selanjutnya yakni penanaman rumput di sepanjang jalur sirkuit," kata Riza Patria, dilansir dari Antara.
Sebelumnya, BUMD DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) optimistis pembangunan sirkuit Formula E Jakarta paling cepat rampung sesuai dengan target waktu yang telah diungkapkan.
Riza menjelaskan, untuk mengejar target tersebut, pihak kontraktor mengerahkan lebih dari 400 pekerja konstruksi yang dibagi dalam tiga interval waktu kerja siang dan malam.
Baca selengkapnya: Kejar Target! Progres Pembangunan Sirkuit Formula E di Ancol Capai 80 Persen