x

Bak Dikejar Hantu, Jorge Martin Curhat Teror Marc Marquez hingga Gagal Naik Podium MotoGP

Selasa, 18 Oktober 2022 09:30 WIB
Penulis: Hernindya Jalu Aditya Mahardika | Editor: Prio Hari Kristanto
Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin (Spanyol), harus puas finis di posisi ketujuh pada MotoGP Australia 2022 berkat kesulitannya melawan Marc Marquez.

FOOTBALL265.COM - Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin (Spanyol), harus puas finis di posisi ketujuh pada MotoGP Australia 2022 berkat kesulitannya melawan Marc Marquez.

MotoGP Australia 2022 resmi telah berakhir dengan menampilkan Alex Rins sebagai pemenang balapan di susul Marc Marquez di urutan kedua dan Francesco Bagnaia di urutan ketiga.

Baca Juga

Hasil tersebut jelas mengecewakan bagi pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, yang gagal meraih podium meski mengawali balapan dari pole position.

Semula Jorge Martin berhasil memulai balapan di posisi terdepan bersaing dengan empat pembalap unggulan di belakangnya, yakni Marc Marquez, Francesco Bagnaia, Aleix Espargaro dan Fabio Quartararo.

Sayangnya pembalap berusia 24 tahun ini gagal menjaga posisinya tersebut dan harus tergeser oleh pembalap-pembalap di belakangnya.

Baca Juga

Jorge Martin mengaku sepanjang balapan berlangsung, dirinya sudah berusaha keras untuk menjaga posisinya di depan.

Namun Martin mengatakan posisi Marc Marquez yang menguntit di belakangnya selalu memberikan tekanan padanya bak seperti dikejar hantu.

Beberapa kali Marc Marquez melakukan manuver tajam demi merebut posisi terdepan milik Jorge Martin, pada akhirnya pembalap asal Spanyol harus rela merelakan posisinya disalip oleh Marquez dan bahkan beberapa pembalap lainnya.

Baca Juga

"Saya tetap tenang ketika tidak ada Marquez di belakang saya," ucap Jorge Martin dengan tersenyum.

"Kaarena sudah tiga kali dia berupaya menyalip saya dan membuat saya melebar, jadi saya tidak hanya kehilangan satu posisi, tetapi dua," ujarnya.


1. Pengakuan Jorge Martin soal Marc Marquez Terlalu Kuat

Pembalap LCR Honda Alex Marquez dan pembalap Repsol Honda Marc Marquez saat beraksi di Sirkuit Internasional Mandalika, Kuta, Lombok, Sabtu (19/03/22). Foto: Reuters/Willy Kurniawan

Lewat aksi Marc Marquez yang agresif, Jorge Martin dibuat tak berdaya menghadapi pembalap The Baby Alien.

Menurut Jorge Martin dirinya sampai lelah untuk mempertahankan posisinya karena terus menerus diserang lewat manuver agresif Marquez.

Baca Juga

Oleh sebab itu untuk balapan-balapan selanjutnya, Jorge Martin berupaya untuk bisa tampil lebih agresif supaya tak mudah untuk kehilangan posisinya ketika memimpin balapan.

"Ya... Di sana terdapat beberapa poin di mana itu sudah mencapai batasnya, itu pasti, karena saya sudah berada di dalam dan saya tersusul di posisi yang lain."

Baca Juga

"Itulah sebabnya saya lelah dengan manuver Marquez. Saya hanya akan mencoba untuk menjadi agresif seperti pembalap lain pada masa depan," pungkas Jorge Martin.

Pada akhirnya Jorge Martin harus puas finis di urutan ke-7 pada MotoGP Australia 2022, meski ia awalnya berhasil memimpin jalannya balapan sebelum posisinya merosot.

Baca Juga

Selanjutnya Jorge Martin akan melanjutkan balapan musim ini dengan tampil di MotoGP Malaysia 2022 pada 23 Oktober mendatang. Menarik untuk menantikan aksinya dan Marc Marquez.

Marc MarquezMotoGPMotoGP AustraliaPramac DucatiJorge MartinMotoGP 2022

Berita Terkini