x

Polri Buka Suara soal Penangkapan Farid Okbah Terkait Terorisme

Selasa, 16 November 2021 18:59 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Ilustrasi Densus 88 - Ustaz Farid Okbah dan dua tersangka terorisme ditangkap di Bekasi, Selasa (16/11/21).

FOOTBALL265.COM - Media sosial digegerkan dengan kabar ditangkapnya Ustaz Farid Okbah oleh Detasemen Khusus Antiteror 88, Selasa (16/11/21).

Kabar tersebut pun menyebar dengan cukup cepat dan menimbulkan tanda tanya besar di benak banyak orang.

Berdasarkan informasi yang beredar, Ustaz Farid Okbah ditangkap sepulang dari masjid untuk beribadah salat subuh. Ketika ditanya, pihak yang berwajib sempat mengaku masih menelusuri dan mendalami kasus ini.

“Tolong bersabar, kita sedang melakukan pemeriksaan. Nanti kita sampaikan,” demikian kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Selasa (16/11/21).

Baca Juga
Baca Juga

Sementara itu, anggota Tim Pengacara Muslim, Ahmad Midan, membenarkan kabar penangkapan Ustaz Farid Okbah di Bekasi.

"Iya betul (ditangkap), tadi pagi setelah salat subuh. Di rumahnya, pulang salat subuh," kata Michdan saat dikonfirmasi oleh awak media.

Selain itu, menurut keterangan dari Ahmad Midan, pada waktu itu Ustaz Farid Okbah sejatinya tengah bersiap-siap pergi ke Cirebon untuk menghadiri acara dakwah. Ia dijadwalkan berangkat selepas salat subuh.

Terlepas dari itu, penangkapan Ustaz Farid Okbah yang juga menjabat ketua umum Partai Da’wah Rakyat Indonesia (PDRI) oleh Densus 88 ini menjadi percakapan warganet di dunia maya.

Tidak sedikit pula yang meminta doa agar masalah yang tengah menimpa Ustaz Farid Okbah segera mendapat pencerahan dan kejelasan.

Baca Juga
Baca Juga

Menyusul kabar penangkapan ini, pihak yang berwajib akhirnya buka suara melalui Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan. Dari keterangannya, Densus 88 Antiteror juga menangkap dua orang selain Ustaz Farid Okbah.

Yang ditangkap terlebih dulu adalah Ahmad Zain An Najah kemudian Anung Al-Hamad dan Farid Okbah. Ketiganya ditangkap di Bekasi, Jawa Barat, pagi hari tadi terkait kasus tindakan terorisme.

TerorismeBerita Ragam

Berita Terkini