FOOTBALL265.COM - Lagi dan lagi, Lin Dan kembali tersingkir di turnamen China Open 2019. Lantas, sudahkah waktunya untuk tunggal putra China itu pensiun?
Bertemu dengan unggulan satu asal Jepang, Kento Momota di Olympic Sports Center Gymnasium, China, Lin Dan lagi-lagi tak mampu berbuat banyak hingga akhirnya tersingkir dalam pertandingan straight games dengan skor kembar 21-14.
Kekalahan ini merupakan lanjutan trend buruk Lin Dan di China Open 2019, setelah di dua tahun terakhir, tepat tahun 2017 dan 2018, ia juga sudah harus tersingkir di babak pertama.
Tahun 2017, ia sudah menyerah atas wakil Indonesia, Jonatan Christie, di babak pertama dalam pertandingan dua gim yang berakhir dengan skor 19-21, 16-21.
Hal yang sama kembali terulang pada tahun 2018, di mana ia kembali kalah dengan wakil Indonesia, yakni Anthony Sinisuka Ginting di babak pertama, namun dalam pertandingan rubber game dengan skor 22-24, 21-5, 19-21.
Tak hanya di China Open, di tiga turnamen terakhir yang diikutinya, mulai dari Kejuaraan Dunia, Thailand Open hingga Japan Open, Lin Dan selalu tak mampu melaju jauh lebih dari babak 16 besar.
Di Kejuaraan Dunia, ia hanya mampu melangkah hingga babak 32 besar setelah kalah dari wakil India, Prannoy HS dengan skor akhir 11-21, 21-13, 7-21.
Lalu di Thailand Open 2019, ia kembali bertekuk lutut di hadapan wakil Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito dalam pertandingan rubber game dengan skor akhir 21-12, 15-21, 10-21.
Hal yang sama pun kembali terjadi di Japan Open 2019, dimana ia juga tak mampu melaju lebih dari babak 32 besar setelah kalah atas wakil Denmark, Jan O Jorgansen dalam pertandingan rubber game dengan skor akhir 21-16, 11-21, 21-23.