3 Pebulutangkis Indonesia yang Bisa Bersinar di Tahun 2020

Jumat, 20 Desember 2019 05:08 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
© Ronald Seger Pprabowo/INDOSPORT
Tunggal Putri Indonesia Ruselli Hartawan saat menerima medali Perak di Final SEA Games 2019, Senin (09/12/19). Copyright: © Ronald Seger Pprabowo/INDOSPORT
Tunggal Putri Indonesia Ruselli Hartawan saat menerima medali Perak di Final SEA Games 2019, Senin (09/12/19).

FOOTBALL265.COM - BWF World Tour 2020 akan dimulai pada 7 Januari mendatang. Berikut pebulutangkis Indonesia yang bisa bersinar di tahun 2020. 

Turnamen-turnamen BWF World Tour di tahun 2019 telah usai. BWF World Tour Finals menjadi penutup rangkaian turnamen yang telah dihelat sepanjang tahun. 

Pada BWF World Tour Finals 2019, Indonesia berhasil meraih satu gelar dari nomor ganda putra lewat pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. 

Sedangkan secara total di BWF World Tour 2019 Indonesia memenangkan 18 gelar, 3 gelar Super 1000, 6 gelar Super 750, 4 gelar Super 500, dan 5 gelar Super 300. 

Perolehan gelar tersebut membuktikan bahwa pebulutangkis-pebulutangkis Indonesia cukup bersinar tahun ini. Sedangkan untuk tahun depan, ada beberapa pebulutangkis yang berpotensi untuk bersinar. 

Berikut pebulutangkis Indonesia yang bisa bersinar di tahun 2020. 

Shesar Hiren Rhustavito 

Shesar Hiren Rhustavito saat ini berusia 25 tahun dan pertama kali mencuri perhatian Asia Junior Championships 2011. 

Pada SEA Games 2019 lalu, Shesar Hiren Rhustavito menjadi bagian dari tim bulutangkis putra Indonesia yang memenangkan medali emas. 

Shesar Hiren punya kesempatan untuk bersinar di tahun 2020. Shesar Hiren sendiri cukup konsisten meraih gelar dalam beberapa tahun terakhir. 

Shesar menjuarai Indonesia International Challenge di tahun 2016, 2017, dan 2018. Kemudian tahun 2018, Shesar meraih gelar Vietnam Open Super 100, dan di tahun 2019 Russian Open Super 100 berhasil diraihnya. 

Ruselli Hartawan 

Ruselli Hartawan mencuri perhatian di SEA Games 2019, bersama tim putri yang meraih medali perak nomor beregu. Sedangkan di nomor tunggal, Ruselli juga meraih medali perak. 

Usianya saat ini masih 21 tahun dan masih banyak yang bisa dilakukannya dan menambah jam terbang agar dapat bersinar di tahun 2020. 

Ni Ketut Mahadewi Istarani/Apriyani Rahayu 

Ni Ketut Mahadewi Istarani/Apriyani Rahayu mulai dipasangkan di SEA Games 2019 lalu. Dari 3 pertandingan yang mereka jalani, pasangan ini berhasil menyapu bersih semua laga dengan kemenangan. 

Ni Ketut/Apriyani bisa saja akan menjadi pasangan permanen di tahun 2020 mengingat Greysia Polii/Apriyani Rahayu permainannya cukup menurun di tahun 2019 ini. 

Apriyani sendiri sudah memenangkan beberapa gelar bersama Greysia Polii, kini saatnya Apriyani bersinar dengan pasangan baru di tahun 2020.