Gagal Pertahankan Gelar Korea Open 2022, Fajar/Rian Ungkap Penyebab Kekalahan

Minggu, 10 April 2022 18:56 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Prio Hari Kristanto
© PBSI
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, raih posisi runner-up di ajang Korea Open 2022. Foto: PBSI Copyright: © PBSI
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, raih posisi runner-up di ajang Korea Open 2022. Foto: PBSI

FOOTBALL265.COM - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, raih posisi runner-up di ajang bulutangkis Korea Open 2022. Keduanya gagal mempertahankan gelar juara yang diraih pada 2019 lalu.

Fajar/Rian kalah di final Korea Open 2022 dari pasangan tuan rumah, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dengan rubber gim 21-19, 15-21 dan 18-21, Minggu (10/04/22).

Berlaga di Palma Indoor Stadium, Suncheon, Fajar/Rian sempat membuka asa dengan menang di gim pertama dengan skor 21-19. Padahal, mereka tertinggal lebih dahulu 11-16.

Tapi, di gim kedua dan ketiga, momentum malah berbalik kepada Kang/Seo yang merupakan pasangan baru negeri gingseng. Permainan lebih solid dan pertahanan rapat lawan membuat Fajar/Rian kesulitan.

Fajar mengaku kecewa dan meminta maaf kepada masyarakat Indonesia. Dia mengatakan permainan mereka hari ini tidak sesuai rencana sehingga tidak maksimal. 

"Alhamdulillah kami sudah menyelesaikan pertandingan ini. Tapi kami kecewa dengan hasilnya, bukan yang diharapkan tapi ke depan bagaimana kami bangkit ke depannya," ucap Fajar dalam rilis PBSI. 

"Kami mohon maaf untuk seluruh masyarakat Indonesia baik yang mendukung langsung maupun yang di Tanah Air karena belum bisa memberikan gelar juara. Terima kasih atas dukungan dan doanya selama ini, semoga kami ke depan bisa lebih baik lagi," lanjut Fajar.

Sementara itu, Rian mengatakan mereka kalah strategi bola depan. Stamina dan ketenangan juga jadi kekurangan yang harus diperbaiki. 

"Kami akan terus memperbaiki apa yang kurang dan pastinya semangat terus. Terutama di stamina, fisik dan ketenangan," ungkap Fajar.

"Di pertandingan hari ini kami bola depannya kalah ya, itu salah satu yang harus diperbaiki kalau ketemu mereka lagi," imbuh Rian.