Fajar/Rian Akui Kesulitan Sebelum Singkirkan He Jin Ting/Zhou Hao Dong di Japan Open 2023

Rabu, 26 Juli 2023 13:41 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
© PBSI.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal menjadi juara Korea Open 2023 usai tumbang di final dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, Minggu (23/07/23). Copyright: © PBSI.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal menjadi juara Korea Open 2023 usai tumbang di final dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, Minggu (23/07/23).

FOOTBALL265.COM - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil melaju ke babak 16 besar Japan Open 2023. Keduanya menyingkirkan wakil China, He Jin Ting/Zhou Hao Dong.

Dalam laga yang berlangsung di Yoyogi Gymnasium, Rabu (26/07/23), Fajar/Rian menang lewat pertarungan rubber game dengan skor 20-22, 21-17 dan 21-10. 

Gim pertama berlangsung sengit karena kedua pasangan saling kejar mengejar angka. Tapi, wakil Indonesia kemudian kurang beruntung di poin penentuan. 

Di gim kedua, baik Fajar/Rian maupun He/Zhou tetap menunjukan persaingan ketat. Hanya saja, pasangan Indonesia berhasil tampil lebih tangguh dan itu berlanjut di gim ketiga. 

Fajar Alfian mengakui lawan bermain sangat baik dan merepotkan mereka. Hal itu sudah diprediksi sejak awal olehnya dan Rian. 

"Lawan bermain baik terutama di gim pertama. Mereka tidak mudah dimatikan dan saya banyak melakukan kesalahan sendiri," bukanya. 

"Dari segi kecepatan kami juga masih lambat. Servis saya nyangkut di poin 20-19 gim pertama, itu kecolongan, dalam arti tidak boleh lagi seperti itu di poin kritis," lanjut Fajar. 

Disampaikan Fajar, di gim kedua, dia dan Rian beruntung bisa membalikkan keadaan setelah dalam posisi sudah tertinggal. Itu membuat keduanya lebih percaya diri di gim ketiga. 

"Di gim ketiga, fokus dan konsentrasi mereka kelihatan menurun. Mungkin karena setelah sempat unggul di gim kedua dan akhirnya kalah jadi sulit untuk kembali menemukan momentumnya," jelas atlet 28 tahun itu. 

"Kami sudah berekspektasi memang akan mendapat perlawanan ketat dari mereka. Di sini saya melihat, lawan cocok dengan kondisi shuttlecock yang berat. Tidak mudah tapi alhamdulillah kami bisa menang," tambah Fajar.