Mengenang 'Balasan' Taufik Hidayat ke Pelatih China, Li Yongbo
FOOTBALL265.COM - Sempat disebut eranya sudah habis, inilah momen ketika Taufik Hidayat membuat 'balasan' menohok kepada pelatih China, Li Yongbo.
Momen balasan menohok Taufik Hidayat kepada eks pelatih kepala China terjadi di final Asian Games 2006 saat berhadapan dengan wakil China, Lin Dan.
Sebelum berhadapan dengan Lin Dan di partai final Asian Games 2006, Li Yongbo menyebut bahwa era Taufik Hidayat sepenuhnya sudah berakhir.
Taufik Hidayat pun tercatat sudah bertemu Lin Dan selama 17 kali dan dalam 17 pertemuan tersebut, legenda tunggal putra Indonesia tersebut cuma bisa menang 4 kali dan sisanya berakhir dengan kekalahan.
Namun dari 4 kemenangan tersebut, salah satu kemenangan dramatis yang pernah diraih Taufik Hidayat atas Lin Dan terjadi di final Asian Games 2006 silam.
Dilansir dari video unggahan Instagram akun @ftosports.co, Taufik Hidayat yang tertinggal 17-20 atas Lin Dan di game kedua final Asian Games 2006 tersebut sukses menikung tajam sebelum akhirnya menang dramatis dengan skor 22-20.
Lin Dan yang berkesempatan mengambil game poin kedua dan hanya membutuhkan satu poin lagi untuk bisa memaksakan pertandingan berlanjut ke babak rubber game, rupa-rupanya tidak tenang dan banyak melakukan kesalahan sendiri.
Sementara Taufik Hidayat yang tampak hampir kalah tetap terlihat tenang dan malah mampu mengontrol permainan di poin-poin kritis sebelum akhirnya sukses menyamakan kedudukan menjadi 20-20 atas Lin Dan.
Dalam babak deuce, Taufik Hidayat berhasil memanfaatkan ketidaktenangan seorang Lin Dan untuk mengambil alih game kedua dan menutupnya dengan kemenangan 22-20 untuk mengklaim medali emas di Asian games 2006.
Selepas berhasil mempecundangi Lin Dan di partai final Asian Games 2006, Taufik Hidayat langsung menyalami Li Yongbo dan terlihat sangat ramah kepada pelatih China tersebut.
Apa yang ditampilkan oleh Taufik Hidayat berhasil membuat balasan menohok ke Li Yongbo yang sebelumnya telah mengultimatum kalau era legenda Indonesia telah sepenuhnya usai.