x

Pelatih Malaysia Ungkap Perasaannya saat Anak Didiknya Dikalahkan Indonesia di Olimpiade

Minggu, 27 Desember 2020 14:44 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor:
Pelatih berprestasi Malaysia, Chin Eei Hui membeberkan perasaannya ketika pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dikalahkan wakil Indonesia di Olimpiade Rio 2016.

FOOTBALL265.COM - Pelatih berprestasi Malaysia, Chin Eei Hui membeberkan perasaannya ketika pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dikalahkan wakil Indonesia di Olimpiade Rio 2016.

Pada tahun 2016, Chin Eei Hui berhasil menorehkan prestasi membanggakan dimana ia mengantarkan pasangan Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying meraih medali perak di Olimpiade Rio 2016.

Baca Juga
Baca Juga

Pada saat itu, Chin Eei Hui diberi tugas untuk melatih tiga pasangan ganda campuran Malaysia yakni Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing dan Goh Soon Huat/Shevon Lai Jemie.

"Pengalaman saya di dua Olimpiade dan turnamen lainnya mempersiapkan saya dengan baik untuk pekerjaan kepelatihan," katanya.

"Sebagai pemain, saya telah mempelajari pasang surut yang dialami seorang atlet, saya bisa membimbing, menasihati, dan mendengarkan para pemain dengan cara yang menurut saya paling nyaman bagi mereka," ujar Chin Eei Hui dikutip dari media The Star.

Diakui oleh Chin Eei Hui, menjadi pelatih merupakan pekerjaan yang rumit, terlebih ketika dirinya harus turun tangan sendiri pada saat ada ganda campuran Malaysia yang berdebat satu sama lain.

“Saya telah bekerja keras sepanjang hidup saya dan saya telah memberi tahu para pemain saya bahwa tidak ada jalan pintas. Pekerjaan itu rumit, terutama di nomor ganda," lanjutnya.

"Setiap pemain itu unik dan penting bagi pelatih untuk memahaminya dan sebaliknya. Bagian tersulit adalah ketika pemain berdebat, saat itulah saya turun tangan dan mencoba menemukan solusi yang bersahabat," tuturnya.

Sampai akhirnya usaha dari pelatih berprestasi Malaysia itu berbuah manis, dikala ia berhasil mengantarkan pasangan Chan/Goh mencapai final Olimpiade Rio 2016 berhadapan dengan pasangan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Walaupun harus menelan pil pahit saat melihat pasangan Malaysia kalah dari wakil Indonesia dengan skor 14-21, 12-21 dan harus puas dengan medali perak Olimpiade Rio 2016, Chin Eei Hui tetap merasa bahagia.

Baca Juga
Baca Juga

“Sangat menyenangkan bagi pelatih untuk melihat pemain mereka menunjukkan kemajuan dan meraih kesuksesan. Menyaksikan Peng Soon/Liu Ying memenangkan medali Olimpiade akan selalu menjadi kenangan bagi saya. Mereka mencapai apa yang saya tidak bisa, tetapi menjadi bagian dari kesuksesan mereka itu memuaskan," tukasnya.

Berkat keberhasilannya mengantarkan pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying meraih medali perak, Malaysia pun menganugerahi Chin Eei Hui dengan penghargaan Coach of The Year pada tahun 2016.

MalaysiaChan Peng Soon/Goh Liu YingOlimpiade Rio 2016BulutangkisBerita OlahragaBerita SportBerita BulutangkisTim Bulutangkis IndonesiaChin Eei Hui

Berita Terkini