Terpapar Corona, Wonderkid Tenis AS Mundur dari Olimpiade Tokyo

FOOTBALL265.COM – Bintang tenis muda asal Amerika Serikat, Coco Gauff, memutuskan mundur dari partisipasinya di Olimpiade Tokyo setelah terpapar virus corona.

Coco Gauff mengumumkan langsung keputusan menyakitkan ini melalui akun resmi Twitter-nya, bahwa dirinya telah dites positif terpapar COVID-19, sehingga mengubur harapannya bersaing di Olimpiade.

“Ini selalu menjadi impian saya untuk mewakili Amerika Serikat di Olimpiade, dan saya berharap aka nada lebih banyak kesempatan bagi saya untuk mewujudkannya di masa depan,” kata petenis berusia 17 tahun ini.

Coco Gauff sebelumnya ditunjuk untuk memimpin tim tenis beranggotakan 12 bulan awal bulan ini. Ini merupakan tim tenis Olimpiade pertama dalam 25 tahun tanpa Serena dan Venus Williams.

Dengan absennya Coco Gauff, tim tenis Amerika Serikat hanya akan diperkuat segelintir bintang dari 12 pemain, yakni Jennifer Brady, Jessica Pegula, dan Alison Riske.

Kabar tes positif Coco Gauff yang memaksanya mengubur mimpi debut Olimpiade juga membuat Asosiasi Tenis Amerika Serikat berduka, namun tetap mendoakan kesembuhan bintang mudanya itu.

“Kami mendoakan yang terbaik untuknya saat dia menghadapi situasi yang tidak menguntungkan ini dan berharap untuk melihatnya kembali ke lapangan segera," tulis Asosiasi dalam pernyataan resmi,  dilansir dari NPR.org.

Gauff sejatinya merupakan petenis termuda di Olimpiade sejak 2000, namun kini dirinya bergabung dengan sejumlah petenis top lain yang juga gagal terbang ke Olimpiade Tokyo 2020.

Sebelum Coco Gauff, sederet bintang seperti Serena Williams,Johanna Konta, Simona Halep, Roger Federer, Nick Kyrgios, Dominic Thiem dan Rafael Nadal lebih dahulu mundur dari Olimpiade Tokyo.

Lebih dari itu, pengumuman mundurnya Gauff dari Olimpiade Tokyo itu berselang dua hari usai petenis Australia Alex de Minaur dinyatakan positif Covid-19 jelang keberangkatan ke Jepang.

1. Coco Gauff Jadi Ancaman di Olimpiade Tokyo

Coco Gauff memang diprediksi akan menjadi ancaman baru bagi para petenis top dunia di Olimpiade Tokyo pada 23 Juli – 8 Agustus mendatang.

Sejak memenangkan gelar French Open kategori junior ketika menginjak usia 14 tahun, namanya kian melambung di antara deretan petenis papan atas yang diperhitungkan di lapangan.

Dirinya berhasil merangsek ke peringkat 25 dalam ranking WTA, posisi terbaik dalam karier singkatnya di usianya yang baru 19 tahun.

Coco Gauff terakhir kali bertanding di turnamen lapangan rumout Wimbledon. Pada ajang itu penampilannya harus terhenti di babak 16 besar.