Kejutan! Peraih Medali Perak Rio asal Malaysia Tersingkir Lebih Awal di Olimpiade Tokyo
FOOTBALL265.COM – Peraih medali perak dari Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, harus mengubur harapannya di Olimpiade Tokyo 2020 setelah tersingkir lebih awal di pertandingan grup.
Chan Peng Soon/Goh Liu Ying baru saja melakoni laga kedua fase grup G Olimpiade 2020 dengan menghadapi pasangan Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttich pada hari Minggu (25/07/21).
Chan/Goh yang lebih diunggulkan dari Lamsfuss/Herttrich tak mampu mengatasi permainan taktis yang baik dan serangan yang gigih lawannya.
Alhasil, pasangan Malaysia berperingkat 7 dunia ini kalah hanya dalam dua set permainan dengan skor 12-21 dan 15-21.
Kekalahan ini tentunya sangat mengejutkan mengingat pasangan Jerman memiliki peringkat 15 dunia. Selain itu, kedua pasangan belum pernah bertemu sebelumnya.
Ini menjadi kekalahan kedua Chan/Goh di fase grup G Olimpiade Tokyo 2020, dengan mentalnya sudah lebih dulu hancur saat gagal di laga pembuka.
Pada laga pembuka, Chan/Goh kalah dari pasangan non unggulan dari Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet lewat permainan rubber set dengan skor 18-21, 21-10, 16-21.
Pada laga tersebut, Chan/Goh tertinggal di set awal sebelum membalasnya di set kedua. Namun pada set kedua mereka gagal membalikkan keadaan.
1. Mantan Musuh Tontowi/Liliyana Terhenti Lebih Awal di Olimpiade 2020
Chan/Goh sejatinya masih memiliki satu jadwal pertandingan lagi melawan pasangan nomor 2 dunia, Wang Yilyu/Huang Dongping dari China di laga terakhir fase grup.
Namun, laga ini tak berarti apapun karena Chan/Goh sudah kalah dalam dua laga sebelumnya. Artinya, Harapan mereka untuk lolos ke babak perempat final hampir berakhir.
Ini juga mengakhiri ambisi Chan/Goh untuk memperbaiki hasil mereka di Rio 2016 ketika mereka hanya mampu mempersembahkan medali perak untuk Negeri Jiran.
Kala itu, Chan/Goh harus mengakui keunggulan mantan ganda campuran nomor 1 dunia dari Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, lewat permainan dua set 16-21, 15-21.