Raih Emas Olimpiade, Greysia/Apriyani Banjir Hadiah: Dapat Kucing dan Sapi
FOOTBALL265.COM - Setelah meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii/Apriyani Rahayu banjir hadiah dan apresiasi, bahkan banyak hadiah unik berdatangan.
Kebahagiaan masih menyelimuti Greysia Polii, karena bisa membawa pulang medali emas Olimpiade Tokyo 2020 ke Tanah Air, dan menjadi salah satu ukiran sejarah.
Ya, Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi atlet bulutangkis ganda putri pertama dari Indonesia yang sukses menyabet medali Olimpiade, bahkan langsung medali emas.
Medali tersebut kemudian ia pamerkan kepada presenter Boy William, saat mereka membuat konten Nebeng Boy di Youtube.
Pada kesempatan itu, Greysia Polii turut menjelaskan jika ia tidak murni mendapat medali emas, melainkan daur ulang plastik yang dilapisi dengan emas seberat 6 gram.
"Ini tuh lapisannya emas, tapi dalamnya tuh plastik dan segala macam dia bikin buat jadi dalamnya. Lapisan emas iya, enam gram," ungkap Greysia Polii pada Boy William.
1. Deretan Bonus
Sementara Boy William juga penasaran apa saja apresiasi yang didapat Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, setelah mempersembahkan medali emas di momentum kemerdekaan RI.
"Gue dapat cash, rumah, mobil, tanah, banyak banget. Bahkan yang lucu tuh ada kayak dapat pets (hewan peliharaan), kayak anjing, kucing, bahkan Apriyani dapat sapi," curhat Greysia Polii sembari tertawa lepas.
Dengan banyaknya apresiasi yang didapat, Greysia Polii mengaku akan menggunakan sebagian untuk investasi di masa depan, sehingga atlet tidak perlu lagi mengalami kendala ekonomi ketika sudah pensiun.
"Isunya atlet kalau (pensiun) hidupnya jadi nggak nyaman, nanti nggak diperhatikan."
"Tapi gue sangat berterima kasih kepada senior-senior gue yang dulu mengangkat nama baik Indonesia di bulutangkis, jadi sudah ada awareness pemerintah dan swasta, atlet adalah pahlawan negara."
Di sisi lain, Boy William berharap Greysia Polii tidak pensiun dari bulutangkis dalam waktu dekat. Namun, atlet 34 tahun tersebut mengaku ingin membuka lembaran baru.