Berkutat dengan Masalah Mental, Naomi Osaka Dapat Dukungan Maria Sharapova
FOOTBALL265.COM â Legenda tenis Maria Sharapova mendukung keputusan Naomi Osaka yang rehat dari sejumlah turnamen karena masalah mentalnya.
Mantan pemain asal Rusia itu meminta semua pihak untuk lebih mendukung Osaka dan para pemain lainnya yang mengalami masalah serupa.
âKita perlu mendukung penuh para atlet yang sedang mengalami saat-saat berat di karier mereka,â tutur Sharapova kepada WWD.
âKita semua perlu menghormati keputusan yang dibuat para atlet ketika mereka rentan, merasa sedih atau saat mereka tidak bermain dengan penampilan terbaik mereka,â lanjutnya.
Mantan pemain nomor satu dunia ini juga menyanjung Naomi Osaka, menyebutnya punya karier yang masih panjang.
âSejujurnya, tak banyak orang tahu apa yang terjadi di balik layar dan bagaimana perasaan para atlet. Anda cuma melihat pertandingannya dan apa yang terjadi di lapangan.â
âSemakin banyak dukungan yang kita berikan, semakin baik juga keadaan mereka dan bagaimana mereka bermain.â
Sharapova memang memaklumi keputusan pemain berusia 23 tahun itu untuk absen dari sejumlah turnamen Grand Slam, tapi ia meminta para atlet untuk tidak melewatkan sesi konferensi pers.
âAnda masih harus tetap hadir untuk media, bersikap profesional, jadilah sosok yang lebih baik dan diskusikan pertandingannya,â tambah Sharapova.
Meski begitu, ia setuju para atlet harus membuat batasan apa saja yang bisa mereka bagikan dengan media. âIni tentang menetapkan sejumlah aturan,â katanya.
âSetiap orang berbeda. Apa yang sensitif untuk satu orang mungkin tidak sensitif untuk yang lain, begitu pula sebaliknya. Jika Anda atlet, penting untuk tahu apa yang terbaik untuk Anda. Ini karier Anda. Atlet tentu punya kemampuan untuk melakukan hal itu sekarang.â
1. Kontroversi Naomi Osaka
Naomi Osaka mengikuti konferensi pers di bulan ini pada US Open, ketika tersingkir di babak ketiga dari Leylah Annie Fernandez.
Namun Mei lalu, ia menjadi kontroversi karena mengabarkan tak ingin melayani konferensi pers mana pun selama French Open. Melalui Twitter, ia mengatakan kesehatan mental sebagai alasan keputusannya itu.
Ia lalu didenda 15 ribu dolar AS (sekitar 213 juta rupiah) karena tak mau mengikuti sesi dengan media. Panitia pun mengatakan ia terancam denda lebih besar dan bahkan dilarang ikut turnamen Grand Slam ke depannya jika terus melakukan boikot.
Kemudian pada akhir Mei, Naomi Osaka mengumumkan ia benar-benar absen dari turnamen. Meski begitu, ia tetap dapat dukungan dari para sponsor dan petenis lain seperti Venus dan Serena Williams.