x

Indonesia Masuk Grup Neraka, Fajar Alfian Bicara Target Merah Putih di Piala Thomas

Sabtu, 2 April 2022 14:36 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, mengaku sangat optimistis bahwa Indonesia bisa mempertahankan gelar juara meski berada di grup neraka Piala Thomas 2022.

FOOTBALL265.COM – Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, mengaku sangat optimistis bahwa Indonesia bisa mempertahankan gelar juara meski berada di grup neraka Piala Thomas 2022.

Ajang lambang supremasi bulutangkis beregu putra dan putri dunia yang bertajuk Piala Thomas dan Uber 2022 akhirnya sebentar lagi bakal bergulir.

Baca Juga

Para atlet bulutangkis sebentar lagi bakal kembali berpartisipasi di kejuaraan beregu Piala Thomas dan Uber 2022 yang berlangsung di Bangkok, Thailand, pada 17-22 Mei mendatang.

Undian putaran final kualifikasi grup Piala Thomas & Uber 2022 baru saja berlangsung di Bangkok, Thailand hari Jumat (01/04/22).

Tim putri atau Uber melakukan drawing lebih dulu, di mana Indonesia bergabung dengan Grup A di Piala Uber 2022.

Baca Juga

Grup A sendiri terdiri dari lawan yang cukup sulit. Yakni ada Jepang, Prancis dan juga Jerman.

Begitu pula dengan tim putra, yang juga tergabung di grup unggulan yakni Grup A di Piala Thomas 2022.

Baca Juga

Indonesia yang datang dengan status juara bertahan sekaligus unggulan pertama dihadang lawan berat seperti Korea Selatan, Thailand dan Singapura.

Fajar Alfian sebagai salah satu pahlawan tim Thomas tahun lalu di Aarhus, Denmark, yakin bahwa mereka bisa menghadapi lawan-lawan dengan baik.


1. Fajar Alfian Bicara Target Merah Putih di Piala Thomas

Piala Thomas dan Uber.

“Menurut saya peluang cukup terbuka, sama seperti tahun lalu. Kurang lebih tidak ada perbedaan dari skuad negara lain,” ujar Fajar Alfian seperti dilansir dari laman resmi PBSI, Sabtu (02/04/22).

“Untuk tim Indonesia sendiri saya optimistis bisa mempertahankan gelar Piala Thomas,” tambahnya.

Baca Juga

Fajar Alfian sendiri berpesan kepada siapa pun pemain yang ditunjuk memperkuat tim putra Merah Putih di kompetisi ini harus siap untuk tampil mati-matian.

“Pemainnya memang belum ditunjuk, tapi yang jelas siapa pun yang ditunjuk nanti harus siap dan tampil mati-matian,” tandas pebulu tangkis asal Bandung ini.

Baca Juga

Sekadar mengingatkan, Indonesia berhasil meraih prestasi apik pada edisi Piala Thomas 2020 tahun lalu. Kevin Sanjaya/Marcus Gideon mampu memboyong trofi kemenangan di ajang tersebut.

Kemenangan Indonesia didapatkan usai mengandaskan China di final Piala Thomas 2020. Torehan ini sekaligus mengakhiri penantian panjang selama 19 tahun untuk membawa trofi Piala Thomas kembali ke Tanah Air.

Baca Juga

Indonesia pun menahbiskan diri sebagai negara dengan gelar Piala Thomas terbanyak, yakni 14 trofi. China yang menjadi runner-up pada edisi kali ini menyusul di tempat kedua dengan 11 trofi.

Sementara pada Piala Uber, tim putri Indonesia yang dipimpin oleh Greysia Polii finis sebagai runner-up di fase grup. Namun mereka harus tersingkir di babak perempat final usai dikalahkan Thailand 3-2.


2. Jadwal Piala Thomas-Uber dan SEA Games Bentrok

Thomas dan Uber Cup.

Sementara itu, Piala Thomas-Uber dan SEA Games dipastikan akan berlangsung dalam waktu yang bersamaan pada bulan Mei 2022 mendatang.

Alhasil, Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) harus putar otak untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut

Rionny Mainaky memastikan tidak ada pebulu tangkis nasional yang mengikuti kedua ajang secara bersamaan atau bergiliran agar setiap atlet bisa fokus dengan agenda yang akan diikuti.

Baca selengkapnya: Piala Thomas-Uber dan SEA Games Hampir Bersamaan, Begini Solusi dari PBSI Soal Pembagian Atlet

Piala ThomasIndonesiaFajar Alfian/Muhammad Rian ArdiantoFajar AlfianBulutangkisBerita Bulutangkis

Berita Terkini