x

Bikin Iri! Juara di Turnamen Level Bawah, Tunggal Putri Malaysia Langsung Diguyur Bonus Pemerintah

Senin, 18 April 2022 21:00 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
Pebulu tangkis tunggal putri Malaysia, Myisha Mohd Khairul, diguyur bonus dari pemerintah Johor atas kesuksesannya menjuarai Dutch International Series 2022.

FOOTBALL265.COM – Pebulu tangkis tunggal putri Malaysia, Myisha Mohd Khairul, diguyur bonus dari pemerintah Johor atas kesuksesannya menjuarai Dutch International Series 2022.

Perlu diketahui, Dutch International Series 2022 baru saja digelar pada 13-16 Aprill 2022 di Velo Hall, Noordweg, Wateringen, Belanda.

Baca Juga

Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) mengirimkan sejumlah pebulu tangkis muda untuk berpartisipasi di turnamen level international series.

Hasilnya pun cukup menggembirakan. Malaysia mampu memastikan satu gelar dan runner-up dari bertemunya sesama tunggal putri Myisha Mohd Khairul dan Siti Nushuhaini di final.

Bertanding sengit selama 1 jam 5 menit, Myisha Mohd Khairul berhasil meraih kemenangan 21-19, 18-21, dan 21-19 atas sang kompatriot.

Baca Juga

Dengan hasil itu, sekaligus menjadi gelar pertama bagi Myisha Mohd Khairul di turnamen level senior.  Bagi pebulutangkis 20 tahun itu, juara Dutch International Series 2022 bisa menjadi loncatan kariernya.

Tentunya juga bagi Siti Nurshuhaini. Karena kedua pebulutangkis muda itu berpotensi besar untuk memperkuat Tim Malaysia di ajang kejuaraan bulutangkis beregu putri pada 8-15 Mei 2022 mendatang.

Fakta menarik lainnya, atas capaian mentereng yang ditorehkan, beragam apresiasi mengalir bagi kedua jawara Dutch International Series 2022 tersebut.

Baca Juga

Seperti bonus yang digelontorkan oleh Pemerintah Johor kepada Myisha Mohd Khairul. Meski baru menjuarai turnamen bulutangkis  level international series, namun bonus yang diterimanya tak main-main.

Melansir laman Sinar Harian, Myisha Mohd Khairul diganjar bonus dari Pemerintah Johor Malaysia sebesar RM10.000 atau sekitar Rp33,7 juta.


1. Bonus Sebagai Penyemangat Karier

Bonus yang diberikan Pemerintah Johor kepada Myisha Mohd Khairul sebagai apresiasi terhadap atlet yang berprestasi.

Menteri Besar Johor, Datuk Onn Hafiz Ghazi turut berbangga dengan capaian Myisha Mohd Khairul di ajang Dutch International Series 2022.

Mewakili pemerintah Johor Malaysia, Datuk Onn Hafiz Ghazi mengatakan bahwa bonus tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada atlet kelahiran Johor itu di ajang internasional.

Baca Juga

“Selamat! Myisha yang saya kenal adalah atlet yang sangat berkomitmen dan selalu bekerja keras untuk meraih kesuksesan,” ucap Datuk Onn Hafiz Ghazi melansir Sinar Harian.

“Semoga kemenangan ini turut meyuntik semangat atlet-atlet muda Johor yang lain dalam mengharumkan nama negara di kancah dunia,” sambungnya.

Sementara itu, dengan bonus melimpah yang didapatnya, Myisha Mohd Khairul yang kerap dipanggil Caca itu, berharap bisa melecutkan semangatnya di masa depan.

Baca Juga

“Ini merupakan awal yang baik bagi Caca yang mulai bermain bulutangkis pada usia delapan tahun. Namun masih banyak yang harus diperbaiki,” ucapnya.

“Oleh karena itu, saya berharap agar kemenangan ini menjadikan Caca lenih bersemangat melanjutkan usaha dengan giat demi meraih kesuksesan lain,” sambung Myischa Mohd Khairul.

Sebagai informasi lainnya, Myisha Mohd Khairul lahir di Johor Malaysia pada 27 Juli 2002. Kedua orang tuanya menginginkanya sebagai seroang balerina di usia muda.

Baca Juga

Namun dia memilih jalan hidup yang berbeda. Bahkan Myisha Mohd Khairul pernah belajar taekwondo sebelum akhirnya bermain bulutangkis sejak berusia 9 tahun.

Meski belum lama naik ke level senior, namun Myisha Mohd Khairul menjadi bagian dari kesuksesan skuat Malaysia menyabet medali perunggu Badminton Asia Team Championship 2022.


2. Indonesia Raih 1 Gelar Runner Up Dutch International Series 2022

Firman Abdul Kholik menyabet gelar runner up di ajang Dutch International Series 2022.

Seperti halnya Malaysia yang meraih 1 gelar juara dan 1 gelar runner up di ajang Dutch International Series 2022, Indonesia pun juga berpartisipasi di ajang bulutangkis Ini.

Indonesia mengirimkan para pebulu tangkis muda di ajang Dutch Internatinal Series 2022.  Sayangnya, Kontingen muda Indonesia harus rontok berjamaah di kompetisi berhadiah total 10 ribu dolar AS itu.

Indonesia hanya menyisakan tunggal putra non-pelatnas PBSI, Firman Abdul Kholik, yang pada akhirnya harus puas sebagai runner up Dutch International Series 2022.

Hasil itu menjadi hal yang manis bagi Firman Abdul Kholik yang baru comeback usai hiatus dua tahun lamanya dari kompetisi internasional.

Firman Abdul Kholik sempat hampir berpartisipasi di PBSI Home Tournament 2020, namun mengundurkan diri karena sakit.

Setelah itu, Firman Abdul kholik akhirnya terdegradasi dari PBSI pada 2021 yang membuat namanya seolah menghilang. Diketahui, sejak awal 2022, dia menjalani kamp pelatihan di Swedia, dan wira-wiri di berbagai turnamen Eropa.

Baca selengkapnya: Terbuang dari PBSI, Si Anak Hilang Firman Abdul Kholik Kini Berjaya di Eropa

 

MalaysiaBulutangkisAsosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM)Berita BulutangkisDutch Junior International 2020

Berita Terkini