Makin Panas! Oma Gill Soroti ‘Fenomena' pada Drawing 8 Besar Indonesia Masters 2022
FOOTBALL265.COM - Komentator bulutangkis ternama, Gill Calrk, menyoroti ‘keanehan’ pada drawing perempat final tunggal putra Indonesia Masters 2022.
Ajang Super 500 Indonesia Masters 2022 masih berlangsung hari ini, Jumat (10/06/22). Sebanyak 40 wakil dari seluruh dunia akan bertanding untuk memperebutkan tiket ke babak semifinal.
Pada sektor tunggal putra, sebanyak delapan pebulutangkis papan atas siap menunjukkan taring mereka di babak perempat final hari ini.
Oma Gill – sapaan akrab Gill Cark – rupanya telah menemukan fenomena langka pada drawing tunggal putra Indonesia Masters 2022.
Komentator asal Inggris, melalui Twitter, menyajikan fakta bahwa delapan perempat finalis di ajang ini berasal dari delapan negara yang berbeda.
“Sesuatu yang sangat langka telah terjadi di tunggal putra di #IndonesiaMasters2022. 8 perempat finalis berasal dari 8 negara yang berbeda. Hanya ketiga kalinya itu terjadi di tunggal putra pada acara Superseries atau WT, yaitu, hanya ketiga kalinya dalam 223 turnamen,” tulis Oma Gill.
Viktor Axelen (Denmark), Ng Ka Long Angus (Hong Kong), Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia), Lee Zii Jia (Malaysia), Lakhsya Sen (India), Chou Tien Chen (Chinese Taipei), Loh Kean Yew (Singapura), dan Lu Guang Zu (China) adalah perempat finalis yang akan bertanding di Indonesia Masters 2022.
1. Ada Big Match Anthony Ginting vs Lee Zii Jia
Ini merupakan fenomena yang terjadi ketiga kalinya di sektor tunggal putra pada acara Superseries atau World Tou. Fenomena ini juga baru terjadi tiga kali dalam 223 turnamen sejauh ini.
Sebelumnya, kejadian langka ini juga pernah terjadi di ajang Denmark Super Series 2010, dan ajang Super 750 Malaysia Open 2018.
Dengan adanya delapan wakil dari delapan negara berbeda ini tentunya akan semakin memanaskan peta persaingan ajang Indonesia Masters 2022.
Artinya, delapan negara tersebut memiliki kesempatan yang sama dalam memperebutkan tiket semifinal sebelum berburu gelar juara di Istora Senayan.
Duel antara Anthony Sinisuka Ginting vs Lee Zii Jia diyakni bakal menjadi sebuah big match yang tak boleh dilewatkan oleh para pencinta bulutangkis.
Lee Zii Jia memang sedang dalam peforma yang luar biasa dengan memenangkan dua babak pertama secara straight gim pada turnamen yang digelar di Istora Senayan, Jakarta itu.
Pebulu tangkis berusia 24 tahun itu mula-mula menyingkirkan Kantaphon Wangcharoen dengan skor 21-16, 21-12, kemudian menumbangkan Mark Caljouw dari Belanda, 21-17, 21-14.
Anthony Sinisuka Ginting, di sisi lain, juga tak kalah apik performanya meski sebelumnya sempat mendapatkan kritikan karena kerap kalah di babak awal
Unggulan keempat itu mengalahkan Kunlavut Vitidsarn dari Thailand secara rubber set 16-2121-1621-18, sebelum dengan mudah menyingkirkan wakil Thailand lainnya, Sitthikom Thammasin dengan skor akhir 21-13 dan 21-14.
2. Ginting Tak Ambil Pusing Jelang Lawan Lee Zii Jia
Anthony Ginting sendiri di atas kertas diunggulan menang di laga melawan Lee Zii Jia. Pasalnya, pemain asal Cimahi tersebut unggul head-to-head 4-1 lawan andalan Malaysia itu.
Satu-satunya kekalahan dialami Ginting ketika kedua pemain berhadapan di ajang Piala Sudirman tahun lalu di Vantaa, Finlandia.
Anthony Ginting tentunya dijagokan merengkuh gelar juara lagi di Indonesia Masters 2022 kali ini, setelah sebelumnya dia dua kali keluar sebagai kampun pada edisi 2018 dan 2020.
Ginting, meski jumpa Lee Zii Jia sebagai lawan berat, mengaku tak mau ambil pusing dan hanya ingin fokus untuk memberikan yang terbaik dan berharap performa permainannya tambah konsisten lagi.
“Semakin ke sini, performa saya semakin membaik. Saya ingin ke depannya semakin konsisten lagi,” ucap Anthony Sinisuka Ginting.
“Menghadapi Lee Zii Jia, saya akan berdiskusi lagi dengan pelatih menghadapi laga berikutnya. Persiapan terkini pasti melakukan recovery untuk bisa mempersiapkan laga berikutnya,” katanya.
Baca selengkapnya