Ngotot Main Meski Cedera, Aksi Yeremia Rambitan Tuai Rasa Hormat Ganda Malaysia
FOOTBALL265.COM - Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik berikan apresiasi tinggi atas perjuangan ganda putra Indonesia, Yeremia Rambitan/Pramudya Kusumawardana di babak perempat final Indonesia Open 2022 pada Jumat (17/06/22).
Aaron Chia/Soh Wooi Yik memuji perjuangan Yeremia Rambitan yang tetap melanjutkan pertandingan meski mengalami cedera parah.
Seperti diketahui dalam pertandingan ini Yere mengalami cedera di rubber game poin kritis 20-18. Hanya butuh satu poin agar bisa melaju ke semifinal, Yeremia/Pram pada akhirnya gagal.
Yeremia Rambitan mengalami cedera parah pada lutut kirinya. Meski menahan sakit, Yeremia memutuskan tetap melanjutkan pertandingan hingga usai.
Melihat perjuangan Yeremia, Aaron Chia mengaku respek kepada Yere. Padahal, sebelum Yere cedera, ia sudah berpikir bakal kalah di laga tersebut.
"Saya sih memang bila melihat game ini 99 persen kalah lah. Tapi bukan pikiran yang menyerah, ada feeling apapun itu dia cedera, tapi tidak terlihat jika dia memaksa," kata Aaron usai laga.
"Respek dengan dia. Bila dilihat dia punya semangat yang tinggi," tambah Aaron.
Sementara itu, Soh Wooi Yik menilai memang pertandingan tadi cukup sulit menghadapi permainan Yeremia/Pramudya.
"Permainan yang solid, defense, tidak mudah pecah, bila ambil poin," tutup Soh Wooi.
1. Detik-detik Yeremia Tumbang
Seperti yang sudah diketahui, Tanah Air baru saja kehilangan salah satu wakil di bagian ganda putra untuk Indonesia Open 2022 karena kekalahan yang diterpa oleh Pramudya Kusumawardhana/Yeremia Erich Yoche Rambitan.
Duet PraYer harus berlapang dada mengakui kekalahannya atas Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam tiga set, 21-14, 12-21, dan 20-22.
Saat itu, duet PraYer tersebut nyaris memenangi laga kontra duet ganda Malaysia dan sempat meraih kemenangan 20-18.
Akan tetapi, naas, nasib buruk menyerang Yeremia Karambitan saat laga hampir berakhir.
Yeremia Karambitan ambruk hingga kemudian harus didatangi oleh tim medis. Sang lawan, Aaron Chia, turut cukup responsif untuk memangil tim medis.
Ia pun akhirnya melanjutkan pertandingan walaupun dengan kaki yang terpincang-pincang.
Kemalangan tersebut membuat pasangan ganda Malaysia melanjutkan serangan yang berfokus pada pasangan Yeremia, Pramudya Kusumawardhana.
Meskipun begitu, ketika Yeremia mencoba mengambil bola dari lawan, kondisi lututnya kambuh kembali. Hal ini membuat pertandingan harus berhenti pada kedudukan deuce, 20-20.
Sekali lagi, Yeremia tak kuasa melanjutkan pertandingan dan tim medis harus turun tangan melakukan perawatan padanya.
2. Selain Indonesia Open, Ini 3 Turnamen Terakhir yang Angker Bikin Kento Momota Tumbang Lebih Cepat
Kento Momota harus bernasib sial dalam beberapa turnamen bulutangkis, karena tersingkir lebih cepat seperti yang terbaru di Indonesia Open 2022.
Salah satu turnamen bulutangkis bergengsi di dunia, Indonesia Open 2022, kembali menghadirkan kejutan dimana nama unggulan harus tersingkir lebih cepat.
Adalah Kento Momota yang mengalami nasib sial tersebut, yang harus kalah di babak pertama atau R1.
Tunggal putra asal Jepang ini kandas dalam pertandingan rubber gim melawan wakil Denmark, Rasmus Gemke, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/06/22) kemarin.
Di gim pertama, Kento Momota dan Rasmus Gemke bermain hati-hati dan sengit untuk merebut poin, mulai dari 1-1 hingga 5-5.
Baca selengkapnya: 3 Turnamen Terakhir yang Angker Bikin Kento Momota Tumbang Lebih Cepat