Putuskan Pensiun Dini, ‘Si Juned’ Rival Kevin/Marcus Kini Punya Pekerjaan Mulia
FOOTBALL265.COM - Pernah menjadi rival Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, eks pebulutangkis asal China, Li Junhui, kini punya sekelumit pekerjaan mulia setelah memutuskan pensiun dini.
Sebagai informasi, Li Junhui atau yang juga akrab disapa ‘Si Juned’ oleh Badminton Lovers Indonesia, sempat mengejutkan publik karena memutuskan pensiun di usia 26 tahun pada Jumat (12/11/21).
Mengejutkan lagi, dia pensiun saat duetnya bersama Li Yunhui di sektor ganda putra China, masih terbilang relatif kompetitif. Mereka bahkan masih menduduki ranking 4 dunia.
Namun, cedera lutut yang dialami Li Junhui sejak 2017, memaksa personil ‘duo menara’ tersebut harus berpisah. Alhasil, kini Liu Yu Chen dipasangkan dengan Ou Xuan Yi sebagai partner baru.
Sementara itu, Li Junhui memutuskan untuk melanjutkan studi S2 ke salah satu universitas ternama di negaranya, China. Kepastiannya menjadi mahasiswa S2 diumumkan oleh Shanghai University of Sport melalui akun media sosial Weibo.
Selain menjadi mahasiswa S2, Li Junhui juga disibukkan dengan sebuah pekerjaan mulia yang berhubungan dengan bulutangkis.
Melansir laporan Red Star News, spesial dalam perayaan hari bulutangkis dunia pada Selasa (5/7/22), Li Junhui mengungkapkan pekerjaannya sebagai pengelola klub olahraga tepok bulu di China.
Li Junhui membuka klub bulutangkis di Distrik Wuhou, Chengdu, dengan siswa berjumlah 30-40 siswa. Banyak yang mendaftar juga lantaran popularitas Li Junhui sebagai perak perak Olimpiade Tokyo 2020.
“Saya suka Chengdu, entah itu karena iklim hangat atau suasana olahraga yang hangat,” ucap Li Junhui dalam wawancaranya dengan Red Star News.
Li Junhui juga berharap bahwa melalui usahanya sendiri, semakin banyak masyarakat di Chengdu yang menyukai bulutangkis dan meningkatkan taraf hidup bulutangkis di sana.
1. Siap Membeli Rumah demi Pengabdian Diri
Lebih lanjut, sebagai penduduk kelahiran Liaoning, Li Junhui diketahui sedang mengupayakan langkah membeli rumah di Chengdu, China.
Alasannya karena dia ingin menjadi penduduk asli Chengdu sembari berharap bisa ‘memberikan penghidupan’ kepada warga Chengdu melalui bulutangkis.
“Saya pada dasarnya telah tinggal di Chengdu sejak tahun ini. Langkah selanjutnya adalah membeli rumah di Chengdu dan menjadi penduduk asli Chengdu yang baru,” ujar Li Junhui.
Demikianlah kabar terbaru Li Junhui pasca memutuskan pensiun sejak setahun lalu, yang tentunya menggoda para penggemar untuk tahu lebih lanjut tentangnya.
Terlebih, Li Junhui tak bisa dipungkiri sebagai salah satu atlet bulutangkis yang memiliki basis penggemar cukup tinggi, termasuk di Indonesia.
Julukan si Juned disematkan netizen Indonesia sebagai ‘panggilan sayang’ kepada eks pebulutangkis bertubuh jangkung tersebut.
Apalagi Li Junhui juga dikenal menjadi lawan berat bagi ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Li Junhui bersama Liu Yu Chen tercatat sudah 11 kali bertemu Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, tetapi hanya sukses memenangi dua pertandingan di antaranya.
Dalam 3 turnamen terakhir, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon selalu bisa meraih kemenangan meskipun dengan perlawanan sengit.
Selain medali perak Olimpiade 2020, Li Junhui juga sudah meraih gelar Kejuaraan Dunia 2018, Piala Thomas 2018, Asian Games 2018, dan Piala Sudirman 2019.
2. Jadi Brand Ambassador
Selain menjadi mahasiswa S2 dan pekerjaan mulia sebagai pengelola akademi bulutangkis di China, Li Junhui juga memiliki kesibukan baru sebagai seorang model.
Model yang dimaksud adalah Li Junhui bersama eks pebulutangkis China lainnya, Tang Jinhua, didapuk sebagai seorang brand ambassador untuk Victor.
Victor merupakan perusahaan yang bergerak memproduksi alat olahraga terutama bulutangkis seperti, raket, shutllecock, sepatu, baju dan sebagainya.
Victor juga telah menjadi sponsor untuk atlet-atlet bulutangkis ternama dunia, seperti Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan hingga Lee Zii Jia.
Hal itu bisa dilihat di unggahan instagram resmi @victorsport_official pada Sabtu (01/01/22). Sosok Li Junhui dan Tang Jinhua menjelma menjadi dewa-dewi bulutangkis meski keduanya sudah gantung raket.
Baca selengkapnya: Dijamin Bikin Pangling! Begini Penampilan Li Junhui Usai Gantung Raket di Usia Muda