Jelang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Denmark Malah Ditinggal Pelatih Tercinta
FOOTBALL265.COM – Menyambut kejuaraan dunia bulutangkis 2022, ganda putra Denmark yang digawangi Kim Astrup dan kawan-kawan, malah ditinggal pelatih tercintanya.
Ya, dialalah pelatih Jakob Hoi, yang memutuskan mengakhiri kariernya sejak 2017 di tim nasional bulutangkis Denmark (Badminton Denmark).
Dilansir dari laman TV2 Sport, Jakob Hoi efektif tidak lagi jadi pelatih pelatnas Badminton Denmark pada 1 September 2022 mendatang.
Keputusan itu diambil oleh Jakob Hoi karena kesibukannya di tim nasional tidak lagi sebanding dengan waktu bersama keluarganya yang mulai berkurang.
“Saya jatuh cinta dan terpesona dengan olahraga dan lingkungan ini. Pandai menerima, terlibat aktif, dan pandai mengelola adalah kewajiban (sebagai pelatih),” ujar Jokob Hoi melansir TV2 Sports.
“Itulah mengapa saya selalu berusaha yang terbaik. Baik terhadap diri saya sendiri, tetapi juga terhadap rekan kerja dan atlet (bimbingan) saya,” sambungnya.
“Saya punya hak istimewa untuk bekerja dengan beberapa yang terbaik di dunia. Semengara kami telah banyak berpergian di di tempat beragam bdaya, dan memiliki banyak pengalaman hebat.”
“Namun di sisi lainnya, saya juga keinginan yang besar untuk segera pulang (ke keluarga tercinta),” sambung Jakob Hoi.
Usai menanggalkan posisinya dari pelatih tim nasional bulutangkis Denmark (Badminton Denmark), Jakob Hoi diketahui akan menjadi Direktur Atletik dan Kegiatan di Sekolah Internasional, Kopenghagen.
Sementara, keputusan Jakob Hoi mundur dari tim nasional Denmark, tentu meninggalkan pekerjaan rumah sangat besar jelang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
Meski statusnya masih aktif sampai 1 September 2022 nanti, namun belum diketahui apakah Jakob Hoi akan mendampingi Kim Astrup cs di Kejuaraan Dunia Bulutangkis pada 22-28 Agustus 2022.
1. Perpisahan Penuh Haru
Bakal berlangsung di Tokyo Metropolitan Stadium, Denmark bakal mengirimkan sejumlah wakil untuk mendulang medali terbaik Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, termasuk ganda putra didikan Jakob Hoi.
Dua ganda putra, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dan Lasse Molhede/Jeppe Bay menjadi yang terundang BWF untuk mengikuti
Meski keikutsertaan Jakob Hoi belum bisa dipastikan untuk mendampingi sang anak didik di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, namun ilmunya selalu terkenang untuk ganda putra Denmark.
Sehingga diyakini bahwa Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dan Lasse Molhede/Jeppe Bay ingin memberikan kado perpisahan terbaik bagi sang pelatih tercinta dengan medali Kejuaraan Dunia 2022.
Suasana haru perpisahan Jakob Hoi pun dipenuhi dengan kesedihan di pelatnas Badminton Denmark yang diabadikan instagram @badmintondenmark, Senin (15/08/22), jelang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
Selain perpisahan pelatih kesayangan Kim Astrup itu, Denmark juga sedang melakukan perpisahan atlet ganda campuran Mathias Bay-Smidt yang putuskan pensiun karena cedera pinggul.
Mathias Bay-Smitdt dan pelatih Jakob Hoi semringah memegang kolase foto besar di baliho serta buket bunga dari anggota tim nasional bulutangkis Denmark.
“Terima kasih untuk semuanya, Jakob Hoi dan Mathias Bay-Smidt. Hari ini kami mengucapkan selamat tinggal pelatih nasional Jakob Hoi dan pemain ganda campuran nasional, Mathias Bay-Smidt, yang keduanya berhenti pada 31 Agustus 2022,” tulis Badminton Denmark.
“Keduanya telah memberikan kontribusi besar untuk bulutangkis Denmark dan kami berharap suatu hari di masa depan, kami dapat menggunakan keterampilan mereka lagi.”
“Semoga yang terbaik untuk Anda,” pungkas Badminton Denmark.
2. Pensiun, Tunggal Putra Denmark Tulis Pesan Haru
Pemain bulutangkis kesayangan Denmark, Mathias Bay-Smidt, tulis pesan mengharu biru dengan keputusannya meninggalkan tim nasional yang telah membesarkannya.
Melalui instagramnya, pebulutangkis berusia 26 tahun itu menuliskan kata-kata mengharu biru sebagai bentuk perpisahannya dengan karier yang dicintai.
“Ini sungguh sangat sulit. Setelah hampir seluruh hidup mengejar impian bulutangkis, saya memutuskan untuk mundur,” tulis Mathias Bay-Smidt.
“Pinggul saya masih banyak bermasalah dan usai 2 tahun rehabilitasi, saya tidak lagi percaya bahwa itu akan kembali normal,” lanjutnya.
Baca selengkapnya: Putuskan Pensiun, Pebulutangkis Kesayangan Denmark Tulis Pesan Penuh Haru