x

Putuskan Pensiun Muda, Eks Rival Kevin/Marcus Ramal China Kembali Berkuasa di Olimpiade 2024

Kamis, 29 September 2022 12:15 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
Sudah memutuskan pensiun dari tim nasional China pada Juni 2022 lalu, eks rival Kevin/Marcus, Liu Cheng, rupanya masih menambatkan hatinya pada bulutangkis.

FOOTBALL265.COM – Sudah memutuskan pensiun dari tim nasional China pada Juni 2022 lalu, eks rival Kevin/Marcus, Liu Cheng, rupanya masih menambatkan hatinya pada bulutangkis.

Dalam wawancara yang dilansir dari media lokal China, Aiyuke, Liu Cheng yang begitu peduli dengan bulutangkis, merasa sangat optimis bahwa ganda putra China akan kembali berkuasa di Olimpiade 2024.

Baca Juga

Karena tak bisa dipungkiri bahwa ganda putra  China pada tahun 2022 ini mengalami pembongkaran total. Hal itu juga dipengaruhi karena macetnya gelar.

Jadi China hanya mengandalkan pasangan anyar yang harus berjuang dari awal, seperti Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi , Liang Wei Keng/ Wang Chang, He Ji Ting/Zhou Hao Dong, Ren Xian Yu/Tan Qiang, dan lain-lain.

Bahkan sebelum memutuskan pensiun pada Kamis (30/06/22), Liu Cheng yang menjadi juara dunia 2017 bersama Zhang Nan, sempat CBLK untuk menambah amunisi.

Baca Juga

““Peluang ganda putra akan lebih kuat. Sekarang empat pasangan ganda putra kami adalah pasangan baru.  Dibandingkan dengan lawan kami di seluruh dunia, semua orang pada dasarnya berada di level yang sama,” ucap rival Kevin/Marcus itu.

“Saat ini sebagai pemain baru, kami memiliki lebih sedikit pertandingan. Selama kami bermain lebih banyak di turnamen, memenangkan lebih banyak pertandingan, kami pasti akan menjadi lebih baik lagi,” sambung Liu Chen.

Bermain di sektor ganda seperti pasangan ‘suami dan istri.’ Mereka harus saling mengerti dan menutupi kekurangan yang ada.

Baca Juga

Dengan kondisi dirinya yang mengamati perkembangan bulutangkis China, Liu Cheng merasa ganda putra berpogres sangat baik menuju Olimpiade 2024.

Seperti Liu Chen/Ou Xuan Yi yang sukses menjuarai Indonesia Open 2022. Serta Liang Wei Keng/Wang Chang yang juara Japan Open 2022.


1. Persiapan yang Baik Menuju Olimpiade 2024

menurut Liu Cheng, ganda putra China generasi baru, memiliki waktu yang cukup untuk melakukan persiapan maksimal menuju Olimpiade 2024.

Jadi menurut Liu Cheng, ganda putra China generasi baru, memiliki waktu yang cukup untuk melakukan persiapan maksimal menuju Olimpiade 2024. Belum lagi sektor lain yang sangat bisa diandalkan.

“(Ganda putra) China ini berkembang kea rah yang baik sekarang. Tak perlu dikatakan, kami memiliki ganda campuran. Prospek untuk tunggal putri dan ganda putri juga bagus,” ucap Liu Cheng.

Baca Juga

“Pada saat yang sama, kombinasi empat pasangan ganda putra sangat kompetitif. Tunggal putra juga akan lebih kompetitif meskipun ada beberapa kekurangan,” sambungnya kepada The Paper.

Dalam kariernya sebagai atlet bulutangkis spesialis ganda, Liu Cheng telah meninggalkan banyak momen dan pencapaian yang gemilang.

Mulai dari keterlibatan Liu Cheng menggondol trofi Piala Thomas, Kejuaraan Dunia, Piala Sudirman, Asian Games, dan lain-lain.

Baca Juga

Hanya medali Olimpiade yang belum diraih Liu Cheng. Namun dengan keputusan mundur dari tim nasional bulutangkis China, Liu Cheng terpaksa harus menanggalkan mimpinya ke Olimpiade 2024.

Meski tak bisa tampil di Olimpiade 2024, namun Liu Cheng tetap memelihara optimisme dan dukungannya pada China di pesta akbar yang berlangsung Juli mendatang.

Karena tak bisa dipungkiri, 12 tahun berkarier di tim nasional bulutangkis dan lebih dari 20 tahun berkarier di bulutangkis, olahraga ini tidak bisa dipisahkan dalam kehidupannya.

Baca Juga

“Setelah 20 tahun hidup sebagai atlet, harus bisa melatih kualitas diri dan semangat pantang menyerah, serta sikap serius dan bertanggung jawab  terhadap berbagai hal,” ucap Liu Cheng.

Rival Kevin/Marcus itu juga menambahkan bahwa atlet harus bisa menerjang rasa bosan yang melanda, jika ingin ‘haus’ akan gelar.

“Karena kehidupan atlet relatif membosankan dan monoton, maka perlu belajar sabar. Ini adalah tips yang paling ampuh untuk bisa bertahan dalam kesepian,” pungkas Liu Cheng.


2. Rencana Masa Depan Liu Cheng

Rencana Masa Depan Liu Cheng usai putuskan pensiun dari tim nasional bulutangkis China pada Kamis (30/06/22) waktu setempat.

Melansir laman lokal China, Aiyuke, pada Kamis (30/06/22) waktu setempat, bintang bulutangkis China, Liu Cheng, mengumumkan pensiun  dari tim nasional melalui media sosial weibo.

“Sejak 12 tahun lalu, saya secara resmi masuk sebagai keluarga di tim nasional bulutangkis. 12 tahun kemudian, saya pergi hari ini,” tulis Liu Cheng.

“Saya memiliki banyak penyesalan. Saya tumbuh sebagai seorang anak laki-laki di tim yang mulia ini. Sebagai seorang pria, saya belajar banyak selama 12 tahun berkarier di tim nasional.”

“Penyesalan terbesar adalah saya tidak bisa mengikuti Olimpiade dan merasakan atmosfer Olimpiade. Tapi hidup harus seperti ini. Tidak semuanya akan berjalan sesuai keinginan. Ketidaksempurnaan mungkin juga adalah suatu keindahan.”

Dalam pamitannya, Liu Cheng mengungkapkan rencana masa depannya. Rival Kevin/Marcus itu menulis bahwa masih akan mengabdikan diri di bulutangkis lokal di negaranya, China. Namun dia tak spesifik menyebutnya.

Baca selengkapnya: Terkuak Rencana Eks Rival Kevin/Marcus Usai Pensiun dari Tim Nasional China


 

ChinaOlimpiade 2024Kevin Sanjaya/Marcus GideonLiu Cheng/Lu KaiBulutangkisBerita BulutangkisAsosiasi Bulutangkis China (CBA)Olimpiade Paris 2024

Berita Terkini