Indonesia untung, BAM Tak Sengaja Bocorkan Kelemahan Ganda Putri Andalannya
FOOTBALL265.COM - Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) tak sengaja membocorkan kelemahan ganda putri andalannya, Pearly Tan/M. Thinaah yang bisa saja menguntungkan Indonesia.
Bocoran tersebut diungkapkan oleh Dr Tim Jones selaku High Perfomance BAM, yang mengatakan bahwa mereka harus memperkuat fisiknya.
Saat ini pasangan Pearly/Thinaah mencapai peringkat tertingginya yakni naik ke posisi kelima dalam ranking BWF terbaru pada Selasa (31/1/23).
Meski demikian, Jones mengatakan bahwa ganda putri nomor satu di Malaysia itu tak boleh gampang puas, dan harus memperbaiki kekuarangan mereka terutama kekuatan fisik agar bisa bersaing dengan rival papan atas lainnya.
“Kami senang mereka terus berkembang. Namun Pearly/Thinaah perlu melatih kekuatan mereka untuk terus maju lebih jauh,” ucap Jones, dilansir dari The Star.
“Ini merupakan bagian dari rencana kami untuk membantu mereka, namun nampaknya akan lebih sulit dengan banyaknya turnamen yang akan datang,” jelasnya.
Selain itu, pejabat BAM tersebut juga mengatakan mereka akan bekerja sama dengan pelatih lain untuk melakukan sesi latihan.
“Saya perlu merancanakannya dengan hati-hati dengan pelatih di Institut Olahraga Nasional (NSI) tentang kapan kami dapat mengadakan lebih banyak sesi kebugaran untuk mereka di sela-sela turnmen,” tukasnya lagi.
“Kita perlu bekerja sama dengan mereka untuk membangun konsitensi mereka karena kita tahu bahwa saat semuanya berjalan dengan baik, maka mereka bisa menantang pasangan mana pun di dunia,” tutup Jones.
Kelemahan Pearly Tan/M. Thinaah yang diungkapkan oleh Dr Tim Jones selaku High Perfomance BAM pun bisa menjadi keuntungan bagi Indonesia.
1. Indonesia Tahu Kelemahan Ganda Putri Malaysia?
Dr Tim Jones selaku High Perfomance BAM yang menyebutkan kekuarangan dari Pearly Tan/M. Thinaah bisa saja dimanfaatkan oleh PBSI maupun ganda putri Indonesia.
Sebab, Pearly/Thinaah yang memiliki kekurangan fisik bisa menjadi senjata maupun modal penting bagi wakil Indonesia seperti Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Apalagi Apriyani/Fadia baru saja tergusur di ranking BWF terbaru, di mana tempat kelima yang awalnya ditempati oleh wakil Tanah Air tersebut kini diduduki oleh Pearly/Thinaah.
Pearly Tan/M. Thinaah saat ini naik satu strip ke peringkat kelima dalam ranking BWF terbaru pada Selasa (31/1/23) kemarin.
Sedangkan wakil Indonesia yakni Apriyani/Fadia harus menelan kenyataan pahit turun di tiga posisi.
Kini Apriyani/Fadia berada di peringkat kedelapan, di belakang Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea) dan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand) di posisi keenam dan ketujuh.
Sementara itu, baik Pearly Tan/M. Thinaah maupun Apriyani Rahayu/Siti Fadia memutuskan tak tampil di ajang Thailand Masters 2023.
Kedua pasangan ganda putri itu putuskan rehat usai mengikuti tiga ajang beruntun Malaysia Open, India Open dan Indonesia Masters 2023 pada pertengahan hingga akhir Januari kemarin.
Mereka nampaknya akan bersiap untuk tampil di ajang Kejuaraan Beregu Campuran Asia atau Badminton Asia Mixed Team Championships 2023 di Dubai, Uni Emirat Arab pada 14-19 Februari mendatang.
Kemudian Pearly Tan/M. Thinaah maupun Apriyani Rahayu/Siti Fadia akan mengikuti Tur Eropa yakni Jerman Open (7-12 Maret), All England (14-19), Swiss Open (21-26 Maret), Spain Masters (28 Maret-2 April), Orleans Masters 2023 (4-9 April).