Merekam Jejak 3 Penampilan Hendra/Ahsan di Final All England

INDOSPORT. COM - Hendra/Ahsan, pasangan ganda putra Indonesia, kembali bisa melangkahkan kaki mereka ke final All England.

Pasangan berjuluk The Daddies ini berhasil menembus partai puncak All England 2023, setelah menang dramatis di laga semifinal lawan Liang Wei Kang/Wang Chang.

Pertandingan yang digelar pada Sabtu (18/3/23) WIB di Arena Birmingham, Inggris tersebut, berjalan begitu sengit.

Set pertama lebih dulu direbut Hendra/Ahsan dengan kemenangan 21-15. Memasuki set kedua, Liang Wei Kang/Wang Chang bisa bangkit, menang 21-19, dan memaksa terjadinya rubber game.

Pada set penentuan, pertarungan antara kedua pasangan makin terlihat keseruannya. Kejar mengejar angka terjadi di poin-poin kritis.

Duet Hendra/Ahsan akhirnya bisa menutup set ketiga dengan kemenangan 29-27, sekaligus memastikan hak mereka meraih tiket ke final.

Kalau melihat rekam jejak prestasi The Daddies, bermain di final All England bukanlah barang baru buat mereka.

Perjalanan karier Hendra/Ahsan sepanjang berpasangan, sebelumnya sudah lebih dulu merasakan tiga final All England.

Berikut bakal kami jabarkan rangkuman rekam jejak penampilan Hendra/Ahsan di final-final All England. Simak ulasannya!

1. Kiprah Hendra/Ahsan di Final All England

All England 2014

Hendra/Ahsan pertama kali merasakan berlaga di final All England pada kompetisi edisi 2014 silam.

Kala itu, mereka berhak melaju ke partai puncak setelah memenangkan laga semifinal lawan sesama pasangan Indonesia, Marcus Gideon/Markis Kido.

Final All England 2014 lantas menyuguhkan pertarungan ideal, karena Hendra/Ahsan selaku pasangan unggulan pertama, berhadapan dengan Hiroyuki Endo / Kenichi Hayakawa (Jepang) yang berstatus unggulan kedua.

Hiroyuki Endo / Kenichi Hayakawa bisa menembus final All England 2014, berkat kemenangan dramatis di semifinal atas Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol (Korea).

Pertarungan Hendra/Ahsan menghadapi Hiroyuki Endo / Kenichi Hayakawa di final All England 2014 lantas berlangsung ketat.

Beruntung, mental Hendra/Ahsan lebih kuat sehingga mereka bisa memenangkan laga dua set langsung, 21-19 21-19, sekaligus memastikan gelar juara All England 2014. 

All England 2019

Lima tahun berselang setelah final perdana, duet maut Hendra/Ahsan kembali bisa menembus partai puncak All England.

Meski cuma menyandang status unggulan ke-6 ganda putra All England 2019, Hendra/Ahsan tetap dapat melaju jauh.

Pada laga final, The Daddies ditantang pasangan ganda putra perwakilan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Permainan Hendra/Ahsan di final All England 2019 dimulai dengan hasil kurang baik, karena kalah di set pertama 11-21.

Namun, Hendra/Ahsan mampu bangkit di set kedua, yang mana mereka sukses mengalahkan lawannya 21-14.

Memasuki rubber game atau set penentuan, permainan Hendra/Ahsan makin tak terbendung lagi.

Set ketiga dimenangkan dengan skor 21-12, sekaligus memastikan gelar juara All England yang kedua kalinya buat Hendra/Ahsan.

2. All England 2022

Dua pasangan ganda putra Indonesia bertemu di final All England 2022, dan salah satunya lagi-lagi diisi nama Hendra/Ahsan.

Lawan Hendra/Ahsan adalah junior mereka yang sejatinya bukanlah pasangan unggulan di nomor ganda putra, yaitu Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Kalau melihat ukuran pengalaman dan reputasi, Hendra/Ahsan jelas jauh lebih unggul segalanya dibanding pihak lawan mereka.

Namun, hasil sebuah pertandingan bulutangkis tentu tidak bisa langsung mengacu kepada ukuran tersebut saja.

Buktinya, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana yang mungkin dipandang sebelah mata, mampu menerkam kematangan permainan Hendra/Ahsan.

Ya, laga final All England 2022 dimenangkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana dengan dua set langsung, 21-19 21-13.