Di Ambang Pensiun, 3 Mantan Ratu Ganda Putri yang Kariernya Meredup

FOOTBALL265.COM – Terdapat tiga mantan ratu ganda putri termasuk Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang kariernya meredup dan di ambang pensiun dari dunia bulutangkis.

Sebelumnya INDOSPORT telah mengulik deretan pemain yang kariernya meredup di nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan ganda campuran.

Kini ada sejumlah pemain ganda putri yang dulunya begitu gacor namun saat ini performanya terus menurun, hingga disebut bakal segera gantung raket.

Sama seperti sektor lainnya, ganda putri juga memiliki persaingan yang amat sengit di posisi papan atas, di mana para pasangan dari China, Korea dan Jepang secara bergantian mendominasi.

Saking ketatnya, pemain Indonesia seperti Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti kesulitan untuk menembus papan atas, dan pencapaian terbaiknya ialah berada di empat besar ranking BWF.

Sebelum dikuasai oleh Chen Qingchen/Jia Yifan (China) dan Baek Hana/Lee Sohee (Korea), ada beberapa pasangan ganda putri yang berkuasa.

Salah satunya ialah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang juga sempat bersaing dan didapuk menjadi bagian dari para jajaran ratu ganda putri.

Namun sayang, dominasinya terhenti karena mengalami cedera dan harus menjalani masa pemulihan yang panjang.

Hal ini membuat ranking Yuki/Sayaka pun langsung terjun bebas dari papan atas hingga sempat keluar dari 10 besar.

Termasuk Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, berikut tiga mantan ratu ganda putri yang kariernya meredup dan bahkan sempat diisukan segera pensiun.

1. 1. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota

Yuki Fukushima/Sayaka Hirota merupakan mantan ratu di nomor ganda putri, di mana mereka sempat menduduki peringkat pertama pada 14 Desember 2021.

Yuki/Sayaka sendiri sudah dipasangkan sejak tahun 2014, di mana saat itu keduanya meraih kemenangan di Sydney International dan menjadi runner-up di Osaka International. Sedangkan di era Grand Prix telah mengemas empat gelar dan satu runner-up.

Lalu prestasinya berlanjut di era BWF Super Series karena meraih satu gelar juara dan dan sattu kali runner-up. Sementara di ajang BWF World Tour telah mengantongi 11 gelar dan tujuh kali menjadi juara kedua pada 2018 hingga 2023.

Pencapaian ini pun membuat Yuki/Sayaka menduduki peringkat pertama untuk waktu yang cukup lama. Namun sayang, kejayaannya tidak bisa dipertahankan.

Sebab Sayaka Hirota sempat mengalami cedera lutut Anterior Cruciate Ligament (ACL) yang cukup parah pada 2021 lalu.

Meski sempat absen dalam beberapa pertandingan, namun Sayaka Hirota tetap memaksakan diri tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

Kala itu Sayaka Hirota pun mencuri perhatian lantaran dia bermain dengan menggunakan penyangga lutut atau knee braces di kaki kanannya.

Sayangnya Yuki Fukushima/Sayaka Hirota takluk dari pasangan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani rahayu dengan skor 22-24, 21-13 dan 8-21 di fase grup Olimpiade Tokyo 2020.

Cedera tersebut juga sempat membuat Sayaka naik meja operasi dan beberapa kali diisukan pensiun, meski akhirnya hanyalah kabar burung belaka.

Walau performanya tidak seapik dahulu, namun Yuki Fukushima/Sayaka Hirota masih berjuang untuk kembali berjaya seperti di masa lalu dan memperbaiki posisinya di ranking BWF.

2. 2. Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva

Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva merupakan ganda putri kakak-beradik yang sudah dipasangkan sejak tahun 2011 di era International Challenge/Series, di mana mereka telah mengoleksi 26 gelar juara dan enam kali runner-up hingga 2020.

Sedangkan di ajang Grand Prix, Stoeva bersaudara mengemas tiga gelar juara dan tiga runner-up. Sementara di era World Tour mengemas delapan gelar dan enam kali runner-up.

Pencapaian ini juga membuat ranking BWF nya sempat melesat ke posisi kedelapan pada 16 Juli 2019 lalu dan setelah itu cukup konsisten di 10 besar.

Namun karena persaingan ganda putri makin sengit membuat Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva juga kesulitan bersaing.

Belum lagi keduanya sempat beberapa kali dihantam cedera membuat performanya terus merosot dan kini berada di peringkat ke-18 dalam ranking BWF.

3. Shin Seung Chan

Shin Seung Chan menjadi salah satu pebulutangkis ganda putri yang kariernya meredup setelah berpisah dari sang mantan yang tak lain adalah Lee So Hee.

Keduanya seolah bertukar pasangan, karena saat ini Shin Seung Chan berpartner dengan Lee Yu Lim yang merupakan partner dari Baek Hana yang dipasangkan dengan Lee So Hee.

Shin Seung Chan/Lee So Hee sendiri sebelumnya telah meraih sembilan gelar dan lima runner up di BWF Grand Prix, lalu tiga gelar dan tiga runner-up di era Superseries.

Sedangkan di era World Tour mengantongi empat gelar juara dan delapan kali runner-up hingga membuat pasangan asal Korea Selatan ini berada di peringkat kedua pada 13 September 2022.

Namun entah mengapa keduanya bercerai dan menjalani kehidupan bersama pasangan masing-masing, namun mengalami nasib yang berbeda.

Baek Hana/Lee So Hee menduduki peringkat kedua dalam ranking BWF, sedangkan Lee Yu Lim/Shin Seung Chan merosot hingga peringkat ke-25.