Viral Kisruh Viktor Axelsen, Gregoria Mariska Bongkar Borok BWF soal Prize Money
FOOTBALL265.COM – Gregoria Mariska bongkar borok BWF terkait dengan kisruh hadiah uang di turnamen bulutangkis yang diviralkan Viktor Axelsen.
Seperti diketahui, baru-baru ini jagat media sosial dihebohkan dengan pernyataan Viktor Axelsen yang belum menerima hadiah uang juara di Indonesia Open 2023.
Bintang bulutangkis asal Denmark itu seharusnya menerima hadiah total 12 ribu dolar AS atau setara dengan Rp179 juta usai menjuarai Indonesia Open.
Namun, tak hanya Viktor Axelsen yang menjadi korban telat turunnya hadiah uang juara di turnamen bulutangkis. Salah satu pebulu tangkis Indonesia yakni Gregoria Mariska turut buka suara.
Melansir cuitan dari akun Twitter pribadinya, Gregoria Mariska membongkar borok BWF terkait dengan hadiah uang yang baru turun setelah beberapa turnamen.
“Aku ga pernah tahu pasti kapan turunnya, mungkin 3-4 minggu. Dan kadang PBSI terima sekaligus beberapa turnamen sesudah atau sebelumnya,” tulis Gregoria.
Ya, Gregoria Mariska sendiri memiliki pengalaman yang serupa dengan Viktor Axelsen usai menjuarai Spain Masters 2023 pada awal April lalu.
Bahkan, tunggal putri yang menempati peringkat 7 di ranking BWF itu menerima hadiah beberapa tahun setelahnya ketika berhasil meraih juara di Finnish Open 2018.
“Tapi sebenernya aku gapapa, kayak yaudah nanti juga masuk. tapi ini aku baru balik juara lagi?? setelah bertahun-tahun? malah lama turun prize money-nya,” sambungnya.
Sementara itu, belum ada pernyataan resmi dari BWF terkait dengan hadiah uang turnamen bulutangkis yang diungkapkan Viktor Axelsen hingga Gregoria Mariska tersebut.
1. Tuai Respons Panas di Media Sosial
Seperti diketahui, belum lama ini BWF menerapkan regulasi baru terkait dengan denda atlet dengan kategori top committed players.
Top committed palyers yang absen di turnamen bulutangkis level super 500 ke atas akan dijatuhi denda BWF sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Salah satu atlet yang terkena denda tersebut adalah Viktor Axelsen yang sebelumnya absen di Singapore Open yang merupakan turnamen level Super 500.
Viktor Axelsen lantas melayangkan protes di media sosial kepada BWF yang turut membuat pebulutangkis lainnya buka suara, termasuk Gregoria Mariska.
Melansir dari cuitan Gregoria Mariska dan Viktor Axelsen, kolom komentar dua pebulu tangkis ini lantas dipenuhi oleh kritikan pedas penggemar bulutangkis atau badminton lovers.
“Anjir kukira proses cairnya ga nyampe sebulan ternyata lama juga ya, udah mah prizenya terbilang mayan kecil terus molor jugaaa,” @oye****.
“udah kaya ikutan kuis aja ya turun hadiahnya lama,” @kao****.
“Gajian telat berapa jam aja gw rungsing apalagi ini,” @kie****.
“gerebek aja kali ya kantor bwf dah dari kapan juaranya gak dikasih kasih,” @blck****.
“Juaranya susah, cairnya juga susah, BWF pls,” @aai****.