Media Malaysia Panas Rexy Mainaky Tak Bela Muridnya yang Dicurangi di Korea Open
FOOTBALL265.COM - Sikap Rexy Mainaky tidak membela Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang dicurangi wasit Korea Open 2023 rupanya memancing reaksi panas media Malaysia.
Media asal Malaysia, The Star, menyoroti kekalahan ganda putra ranking 4 BWF, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di babak 16 besar turnamen Super 500 tersebut.
Aaron/Wooi Yik secara mengejutkan takluk dari ganda Jepang peringkat 34 dunia Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi dengan skor 21-19, 18-21,19-21 di Stadion Jinnam, Yeosu, Kamis (20/07/23).
Pertandingan tersebut diduga diwarnai dengan keputusan wasit yang membiarkan pasangan Jepang lakukan servis dengan cara ilegal sehingga merugikan Aaron/Wooi Yik.
Soh Wooi Yik sudah menyuarakan kekecewaannya melalui akun pribadinya di Instagram soal kecurangan service judgje Korea Open 2023.
Namun sampai sekarang Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) maupun panitia turnamen belum memberikan tanggapannya soal kejadian ini.
Mirisnya, direktur kepelatihan ganda Malaysia, Rexy Mainaky justru lebih menyalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang tampil buruk di pertandingan tersebut.
Di mata Rexy, permainan mantan juara dunia 2022 tersebut tidak bermain dengan baik dan hanya mengandalkan kekuatan tanpa strategi mengalahkan lawan.
“Direktur kepelatihan ganda Rexy Mainaky merasa Aaron/Wooi Yik bisa tampil lebih baik dalam pertandingan tersebut,” tulis The Star.
The Star menekankan bahwa pelatih asal Indonesia tersebut juga tidak memberikan komentarnya soal keputusan hakim servis di laga tersebut.
1. Soh Wooi Yik Mengecam Wasit Korea Open
Berdasarkan video yang diunggah pemilik akun Twitter @Carmen_chee, setidaknya ada dua momen yang membuat emosi Aaron/Soh tersulut.
Dalam dua momen tersebut, pemain Jepang tampak telah menggerakkan kakinya kendati belum melakukan serve. Hal ini sejatinya ilegal dalam bulutangkis.
Momen pertama terjadi saat Matsui/Takeuchi melakukan servis saat tertinggal 12-13 di gim pertama. Matsui tampak telah melangkah sebelum akhirnya memukul shuttlecock ke arah Soh Wooi Yik.
Sedangkan momen kedua terjadi saat Matsui/Takeuchi unggul 18-16 di gim ketiga. Lagi-lagi, kaki pemain Jepang telah bergerak sebelum memukul bola.
Setelah momen tersebut, Aaron/Soh tampak melancarkan protes kepada wasit. Sayangnya, protes tersebut tak digubris dan pertandingan dilanjutkan kembali.
Usai pertandingan tersebut, Aaron Chia/Soh Wooi Yik juga menolak bersalaman dengan Matsui/Takeuchi sebagai bentuk kekecewaan atas kejadian tersebut.
Karena merasa protesnya di lapangan tidak didengar, Soh Wooi Yik kemudian menumpahkan kekecewaannya melalui akun Instagram.
Wooi Yik yang juga mewakili Aaron Chia menilai hal ini terjadi karena BWF tak segera menerapkan teknologi untuk meminimalisir kesalahan wasit dalam pertandingan.
"BWF, tolong cek level dan standar service judge. Apakah ini adil?! Terlihat sangat jelas dia merugikan Malaysia," tulis Soh Wooi Yik di story Instagram.
Malaysia sendiri tanpa wakil tersisa di Korea Open 2023. Dua wakilnya terhenti di babak perempat final Korea Open 2023 pada Jumat (21/07/23) kemarin.
Salah satunya kekalahan pasangan rujuk Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani yang dikalahkan ganda Indonesia No. 1 dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.