5 Sejarah yang Bisa Diukir Indonesia di Hong Kong Open 2023, Beban Ganda Putri
FOOTBALL265.COM – Terdapat deretan sejarah yang bisa dicetak Indonesia dalam ajang bulutangkis Hong Kong Open 2023. Baik tunggal dan ganda putri akan mengemban beban berat.
Saat ini para pebulutangkis siap unjuk gigi di ajang Hong Kong Open 2023, yang berlangsung pada 12-17 September 2023.
Indonesia menjadi salah satu negara yang akan menunjukkan tajinya di turnamen BWF Super 500 tersebut pada pekan ini.
PBSI sendiri bakal mengirimkan 17 wakil terbaiknya, dengan perincian tiga pemain tunggal putra yakni Anhony Ginting, Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Lalu ada Gregoria Mariska dan Putri Kusuma Wardani yang akan mewakili nomor tunggal putri di Hong Kong Open 2023 nanti.
Kemudian ada lima wakil di nomor ganda putra yakni Yakni Fajar Alfian/Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.
Sedangkan di ganda putri ada Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Terakhir ada lima wakil di ganda campuran yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Adnan Maulana/Nita Violina Marwah.
Lalu ada dua pemain PB Djarum yakni Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Sejumlah wakil Indonesia itu pun berpotensi mencetak sejumlah sejarah di Hong Kong Open 2023 yang berlangsung pada pekan ini.
1. Deretan Sejarah yang Bisa Dicetak Indonesia
1. Tunggal Putra
Tiga wakil Indonesia yakni Anhony Ginting, Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo bisa mengakhiri puasa gelar di nomor tunggal putra.
Tercatat Indonesia sendiri sudah meraih lima gelar juara, yakni direngkuh oleh Icuk Sugiartio (1988), Hermawan Susanto (1993), Hariyanto Arbi (1994, 1995) dan Budi Santoso (1998).
Budi Santoso menjadi wakil Indonesia terakhir yang menjadi jawara di ajang Hong Kong Open, artinya skuat Garuda sudah puasa gelar selama 25 tahun.
2. Tunggal Putri
Tercatat Indonesia belum pernah mencicipi satu gelar pun di nomor tunggal putri. Sehingga ini akan menjadi kesempatan bagi Gregoria Mariska dan Putri Kusuma Wardani untuk mencatatkan tinta emas.
Jika berhasil, Gregoria Mariska atau Putri Kusuma Wardani bisa menjadi tunggal putri pertama Indonesia yang menjadi juara di nomor tunggal putri.
3. Ganda Putra
Indonesia bisa mencatatkan diri sebagai negara tersukses di nomor ganda putra yang meraih gelar juara di Hong Kong Open.
Sebab, Indonesia sejauh ini sudah mengemas 12 gelar, angka yang sama dengan catatan yang dimiliki oleh Korea Selatan.
Jika menang, maka Indonesia akan mengumpulkan 13 gelar juara, terbanyak dalam sejarah ganda putra Hong Kong Open.
4. Ganda Putri
Sama seperti nomor tunggal putri, ganda putri juga belum pernah meraih satu pun gelar juara sejak ajang ini berlangsung pada 1982.
Maka ini akan menjadi kesempatan emas bagi Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi untuk mencatatkan diri sebagai ganda putri Indonesia pertama yang menjadi juara di Hong Kong Open.
5. Ganda Campuran
Ganda campuran Indonesia juga bakal mengakhiri 6 tahun puasa gelar, karena terakhir kali juara dirasakan oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pada 2016 .
Meski sulit, tentu menarik untuk menyaksikan apakah kelima wakil Indonesia yang diturunkan mampu meraih gelar juara dan mengakhiri puasa gelar tersebut.