Fajar/Rian Didesak Mundur dari Asian Games usai Kalah Bertubi-tubi di Tur BWF
FOOTBALL265.COM - Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto didesak mundur dari skuat Asian Games 2022 karena kalah bertubi-tubi di sejumlah turnamen BWF.
Perhelatan multievent Asian Games 2022 akan segera dihelat mulai 23 September 2023 di Hangzhou, China. Indonesia mengandalkan bulutangkis untuk mendulang medali emas.
Mengingat Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto adalah ganda putra nomor satu dunia, maka PBSI pun mendaftarkan mereka di Asian Games 2022.
Namun belakangan, prestasi Fajar/Rian terus merosot. Mereka kerap tersingkir di babak awal, sehingga posisi ranking 1 BWF juga ikut terancam.
Beberapa waktu lalu, Fajar/Rian kandas di babak pertama Kejuaraan Dunia 2023, meski lawan yang dihadapi bukanlah pasangan unggulan, Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan.
Tak lama berselang, Fajar/Rian lagi-lagi kandas di babak pertama China Open 2023, ketika meladeni Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen yang sedang naik daun.
Kini, mereka juga tersingkir cepat di Hong Kong Open 2023. Fajar/Rian kalah di babak 16 besar saat menghadapi Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen dua set, skor 16-21, 19-21.
Maka dari itu, banyak yang meragukan Fajar/Rian di Asian Games 2022, meski pada edisi Asian Games 2018 lalu, FajRi melaju ke final dan meraih medali perak.
PBSI berencana mengirim Fajar/Rian bersama Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin untuk mewakili ganda putra di Asian Games 2022.
Setidaknya Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin lebih konsisten selama tur BWF di tahun 2023, dan baru saja menyabet medali perak dari turnamen Hong Kong Open 2023.
1. Fajar/Rian Tidak Layak ke Asian Games?
Lewat media sosial Facebook Badminton Wonder Fans, banyak yang mengkritik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sebagai wakil Indonesia di Asian Games 2022.
Mereka menganggap Fajar/Rian tidak siap untuk ajang multievent terbesar di Asia ini, sehingga menuntut PBSI untuk me-review ulang keputusan mereka mengirim Fajar/Rian.
"FajRi lagi underperform, yakin mau pasang FajRi?" komentar pemilik akun Facebook Restu Su** via Badminton Wonder Fans.
"PBSI aneh kirim atlet yang nggak konsisten, yang ada nanti menjadi bulan-bulanan MD negara lain, kan dongok," timpal Lee Mh**.
"Lagian udah tahu R1 PBSI lagi down, sama pemain antah-berantah aja kalah, tetep aja di turunin. Kasih sanksi berupa apa gitu, atau diperem dulu suruh latihan sama tembok," kata Adhi Sha**.
"Apa nggak ada MD lain di Pelatnas selain Fajar/Rian? Dah nggak percaya lagi deh sama Fajri, mainnya amburadul," komentar dari Luc**.
"Wajib dicoba ganda Rehan-Rinov. Siapa tau manjur daripada peringkat 1 dunia," sindiran pedas dari akun Marwin Yan**.
"MD cuma dua pasang tidak ada cadangan, sementara Fajri sangat under perform. Lebih bagus penampilan Fikri/Bagas belakangan ini," balas SidaNq**.
"Kenapa Ngga Kevin/Rahmat aja masukin, siapa tau ada gebrakan di tim. MD yang ono masih angin-anginan, ngablu," usulan dari pemilik akun Facebook Day Su**.
Meski menuai banyak protes Badminton Lovers, namun sampai saat ini PBSI masih belum mengubah formasi pemain yang akan dikirim ke Asian Games 2022 di Hangzhou.