x

3 Kemuliaan Dewa Ahsan/Hendra yang Patut Diteladani Ganda Putra Indonesia

Rabu, 18 Oktober 2023 13:35 WIB
Penulis: Serly Putri Jumbadi | Editor: Indra Citra Sena
Mengulas tiga kemuliaan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang patut untuk diteladani ganda putra Indonesia.

FOOTBALL265.COM – Mengulas tiga kemuliaan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang patut untuk diteladani ganda putra Indonesia.

Ganda putra veteran Indonesia yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memiliki segudang sisi positif yang bisa dijadikan contoh ganda putra Indonesia saat ini.

Baca Juga

Bukan tanpa sebab, pasangan berjuluk The Daddies itu masih mampu bersaing dengan ganda putra papan atas dunia lainnya meski sudah tak muda lagi.

Deretan prestasi juga berhasil disabet Ahsan/Hendra seperti tiga kali gelar Juara Dunia hingga medali emas di Asian Games 2014.

Maka dari itu, Ahsan/Hendra yang masih aktif di dunia bulutangkis itu menjadi sosok yang banyak diteladani oleh banyak ganda putra.

Sementara itu, berikut beberapa kemuliaan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang bisa ditiru oleh ganda putra Indonesia seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto hingga Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.

Loyalitas dan Konsistensi

Loyalitas dan konsisten menjadi salah satu hal yang patut dipelajari ganda putra Indonesia seperti Fajar Alfian/Rian Ardianto.

Baca Juga

Di umur yang sudah senior, Ahsan/Hendra masih kokoh di posisi top 10 ranking BWF, di mana saat ini mereka masih bertengger di peringkat 10 dunia.

Meski tak segacor sedia kala, The Daddies masih menunjukkan tajinya di musim 2023 usai keluar sebagai runner-up di All England 2023.

Kala itu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan takluk dari juniornya yakni Fajar Alfian/Rian Ardianto dengan skor 17-21, 14-21.

Selain itu, meski tak juara, pada musim 2022 Ahsan/Hendra juga tampil cukup baik dengan mengoleksi total lima runner-up salah satunya di Kejuaraan Dunia 2022.

Tentu, prestasi yang cukup membanggakan bagi Ahsan/Hendra mengingat beberapa pebulutangkis seangkatan mereka mayoritas sudah gantung raket, atau minimal ikut turnamen BWF Senior World Championship beberapa waktu lalu.

Baca Juga

1. Komunikasi Terjaga

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Hong Kong Open 2023. (Foto: PBSI)

Sebagai informasi, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan resmi dipasangkan pada 2012 lalu. Mereka sempat dicerai hingga akhirnya kembali dipasangkan pada 2018 lalu.

Sebelumnya, Mohammad Ahsan sempat berpasangan dengan Bona Septano, Alvent Yulianto hingga Rian Agung Saputro.

Baca Juga

Sementara Hendra Setiawan gemilang meraih beberapa gelar bersama dengan Markis Kido hingga pebulutangkis Malaysia, Tan Boon Heong.

Kembali dipasangkan PBSI pada 2018 lalu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan lansung tancap gas juara di Malaysia International Challenge.

Puncaknya pada musim 2019, Ahsan/Hendra meraih empat gelar juara serta tujuh runner-up sehingga mereka kembali bertengger di peringkat dua dunia.

Komunikasi tentu menjadi hal terpenting gacornya Ahsan/Hendra yang sempat dicerai tersebut. Mereka bahkan jarang terlihat tidak berkomunikasi ketika berlaga di lapangan.

Hal ini bisa dijadikan contoh ganda putra Indonesia seperti Pramudya/Yeremia yang sempat menuai sorotan usai terlihat tak berkomunikasi dengan baik di Arctic Open pekan lalu.

Baca Juga

Bijak di Media Sosial

Menggunakan media sosial dengan bijak menjadi salah satu kelebihan dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang patut menjadi contoh.

Ganda putra Indonesia seperti Fajar Alfian/Rian Ardianto memang sering menuai cibiran karena dianggap Badminton Lovers terlalu aktif di media sosial.

Berbeda dengan Ahsan/Hendra yang menggunakan media sosial hanya untuk kepentingan promosi dan membagikan momen bersama keluarga.

Padahal Ahsan/Hendra saat ini berstatus sebagai pemain independen, di mana mereka harus membiayai sendiri jika turun di turnamen bulutangkis.

Sehingga, media sosial The Daddies dimanfaatkan untuk bekerja sama dengan sponsor. Intensitas Ahsan/Hendra bermain media sosial juga tak terlalu banyak.

Baca Juga
Fajar Alfian/Muhammad Rian ArdiantoMohammad Ahsan/Hendra SetiawanTRIVIABulutangkisBerita Bulutangkis

Berita Terkini