Bagas/Fikri Ungkap Biang Kerok Gagal Juara dan Jadi Runner-up French Open 2023
FOOTBALL265.COM – Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengungkap biang kerok di balik kekalahannya dan gagal jadi juara French Open 2023.
Indonesia berhasil meraih satu gelar juara dan runner-up di French Open 2023, yang baru saja berakhir pada Minggu (29/10/23).
Satu gelar berhasil diraih oleh Jonatan Christie di tunggal putra, sedang ganda putra Indonesia yakni Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menjadi runner-up.
Bagas/Fikri dipaksa harus mengakui keunggulan lawan usai kalah dari Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen selaku unggulan ketujuh asal Denmark.
Bagas/Fikri kalah lewat tiga gim dengan skor 14-21, 10-21 dan 18-21 di partai final ajang BWF Super 750 tersebut.
Pasangan yang akrab disapa Bakri ini pun membeberkan sejumlah alasan dan kendala hingga akhirnya gagal juara.
Muhammad Shohibul Fikri sendiri mengatakan bahwa mereka cukup merasa tertekan terutama di gim ketiga, sehingga menganggu fokus dan konsentrasi.
"Di gim ketiga kami tertinggal terus, kami sudah berusaha mengejar sebisa kami. Tapi memang belum rezeki. Di poin-poin akhir itu, kami yang dalam keadaan tertekan merasakan tegang. Selain itu, tidak dipungkiri kondisi kami memang terkuras sehingga fokusnya menurun,” kata Fikri.
“Lawan bermain lebih rapi terutama di pertahanannya. Mereka siap sekali dengan smes atau dropshot yang kami terapkan. Pengembaliannya pun membuat kami kewalahan,” tambahnya, dilansir dari PBSI.
Sementara itu, Bagas Maulana sendiri mengungkapkan perasaannya usai gagal juara di French Open 2023.
1. Akui Kecewa Gagal Juara di French Open 2023
Bagas Maulana sendiri mengaku perasaannya campur aduk usai gagal menjadi juara di ajang French Open 2023.
Mereka merasa senang sekaligus kecewa, karena ini merupakan final kedua secara beruntun yakni di Denmark Open dan French Open 2023.
Namun sayangnya, meski mampu tampil di babak pamungkas, nyatanya mereka belum berhasil meraih gelar juara.
“Kami senang sekaligus kecewa. Senang karena kami bisa menembus dua final dalam dua minggu berturut-turut di level Super 750 tapi kecewa karena tadi sedikit lagi kami bisa menang dan juara,” kata Bagas.
“Ke depan semoga kami bisa lebih konsisten,” tambahnya kepada PBSI.
Sementara itu, Bagas/Fikri bakal rehat karena akan absen di dua turnamen selanjutnya yakni di Hylo Open 2023 pada 31 Oktober hingga 5 November mendatang.
Lalu mereka pun turut absen di turnamen Korea Masters 2023 yang akan berlangsung pada 7-12 November 2023 mendatang.
Selanjutnya, Bagas/Fikri baru akan tampil di ajang Kumamoto Masters 2023 pada 14-19 November 2023.
Selain itu, Bagas/Fikri juga akan berpartisipasi di turnamen China Masters 2023 pada 21-26 November 2023.