Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) telah rampung menggelar kursus kepelatihan C AFC di National Youth Training Centre (NYTC) PSSI, Sawangan, Depok, 13-25 Mei 2017 lalu. Terhitung 24 peserta dari Aceh sampai Papua ikut ambil bagian dalam kursus kepelatihan kali ini.
Dalam kursus kepelatihan tersebut, Emral Abus, Sutan Harhara, dan Kibnu Harto Slamet ditunjuk PSSI sebagai instruktur. Direktur Teknik PSSI, Danurwindo, secara resmi menutup kursus kepelatihan yang sudah dilaksanakan selama 12 hari tersebut.
Danurwindo pun memberikan pesan pada para pelatih yang mengikuti kursus tersebut agar tetap bekerja keras, jika ingin mengejar impian sebagai pelatih. Ia berharap ilmu yang mereka dapat di kursus itu tidak disia-siakan.
“Kita harus terus bekerja setelah coaching course ini, manfaatkan ilmu yang didapat. Semoga kalian bisa menggunakan ilmunya di kemudian hari,” ujar Danurwindo.
"PSSI akan terus mengadakan kursus semacam ini untuk mengejar dan menambah banyak calon-calon pelatih berkualitas di Indonesia," tambahnya.
Para peserta kursus kepelatihan yang digelar PSSI pun mendapat pengalaman berharga sebagai bekal untuk menjadi pelatih masa depan Indonesia. Salah satunya ialah Supriyadi yang merasa mendapat banyak hal baru dan ilmu-ilmu yang berharga usai mengikuti kursus kepelatihan tersebut.
"Alhamdulillah hampir dua minggu di sini kami semua mendapat ilmu dan pelajaran yang luar biasa dari para instruktur. Materi yang diberikan teori dan praktek," ujar Supriyanto.
"Semoga usai dari sini kami dapat mempratikkannya dengan baik. Terima kasih untuk PSSI yang telah memberi kesempatan saya mengikuti kursus ini," tambahnya.
PSSI telah berkomitmen untuk terus rutin menggelar kursus kepelatihan demi melahirkan banyak pelatih-pelatih baru. Rencananya setiap bulan PSSI akan menggelar kursus pelatih lisensi C, B, dan A AFC.