Paulo Dybala tidak dapat menutup rasa kesalnya saat timnya dipaksa berlutut oleh Lazio dalam pertandingan Piala Super Italia 2017.
Dalam laga tersebut, Bianconeri takluk dengan skor tipis 2-3. Dybala sendiri yang mencetak dua gol untuk Juventus, sementara tiga gol Lazio dicetak oleh dua gol Ciro Immobile dan Alessandro Murgia.
Setelah pertandingan, pemain asal Argentina ini sangat menyesalkan permainan dari rekan-rekan setimnya. Ia pun tidak sungkan untuk menyebut mentalitas dari Juve sangatlah lemah dan tidak punya semangat untuk juara.
“Pertandingan ini kami memang pantas kalah dan Lazio pantas menang, bahkan jika kami juga bisa mengembalikan keadaan. Jika ada perpanjangan waktu lebih, mungkin kita masih ada peluang untuk menang, tapi permainan kami tidak menunjukkan rasa ingin menang,” keluh Dybala kepada JTV.
“10-15 menit pertama kami sangat bagus, karena kami terus menyerang, kami bermain lebih agresif disbanding Lazio. Tapi lihat saja, permainan kami benar-benar seperti bermental lemah, ini bukanlah Juve yang sebenarnya dan kami sadar itu,” tambahnya.
Meski menyoroti permainan timnya, Dybala juga berani mengatakan jika dirinya juga bermain di bawah performa. Walaupun berhasil mencetak dua gol, ia mengaku permainannya saat itu tidaklah bagus.
“Jujur, saya juga tidak senang dengan permainan saya, meski saya mencetak dua gol, saya juga tidak bermain bagus. Saya rasa, saya harus latihan dua kali lipat pada minggu ini, karena kami akan mengawali musim melawan lawan yang kuat, Cagliari,” tutupnya.
Tentu tidak biasanya bagi Paulo Dybala memberikan kritikan untuk timnya seperti saat ini. Biasanya, mantan pemain Palermo ini lebih diam dan mengaku ingin mendapatkan hasil yang lebih baik pada pertandingan berikutnya.
Apakah ini sebuah tanda darinya untuk hengkang dari Juventus dan menerima pinangan Barcelona? Menarik untuk dinanti.