Persija dan Persib melalui akun Twitter resminya telah mengungkapkan rasa duka cita mendalam atas meninggalnya Choirul. Kiper 38 tahun tersebut meninggal usai berbenturan dengan bek Persela Ramon Rodrigues saat ingin menyelamatkan gawang dari serangan Semen Padang.
Begitu juga akun Instagram Persela yang menuliskan kehilangan atas meninggalnya kiper andalan mereka. Akun Twitter resmi Gojek Traveloka Liga 1 dan PSSI pun turut mengungkapkan rasa duka cita mendalam atas kepergian Huda.
Turut berduka cita atas meninggalnya kiper sekaligus kapten @PerselaFC Choirul Huda. Semoga amal dan ibadah beliau diterima di sisi-Nya.
— PERSIB (@persib) October 15, 2017
Persija Jakarta mengucapkan Turut Berduka Cita atas kehilanganya Legenda Sepakbola Lamongan dan Indonesia, Choirul Huda. pic.twitter.com/8IPo3sb6aT
— Persija Jakarta (@Persija_Jkt) October 15, 2017INNALILLAHI WAINNA ILAIHI ROJIUN
— PerselaFC (@PerselaFC) October 15, 2017
SELAMAT JALAN CAP CHOIRUL HUDA
THE REAL LEGEND OF PERSELA#riphuda pic.twitter.com/SnuiddqdUo#RIPChoirulHuda
— #GoJekTravelokaLiga1 (@Liga1Indonesia) October 15, 2017
Jika Tuhan sudah berkehendak, kita yang berstatus makhluk hanya bisa apa ? 😢😢😢😢 pic.twitter.com/NImos0L2WaTurut berduka cita atas meninggalnya kiper @PerselaFC Choirul Huda. Sepakbola Indonesia kehilangan salah satu penjaga gawang terbaik. #RIP
— PSSI - FAI (@pssi__fai) October 15, 2017
Huda yang tak sadarkan diri usai mengalami benturan di bagian kepala dan leher langsung dibawa ke RSUD dr Soegiri Lamongan. Namun nyawanya tak terselamatkan dan ia menghembuskan napas terakhir di rumah sakit.
Sebagai informasi, Zaki Mubarok selaku dokter yang menangani Choirul dari RSUD Soegiri mengatakan bahwa analisis kematian sang pemain akibat benturan di kepala dan leher bagian belakang. Dirinya pun menambahkan kematian Choirul terjadi pada pukul 17.00 WIB.
"Tadi pas dibawa ke rumah sakit masih bernafas. Tapi sudah tidak bernyawa sekitar pukul 17.00 lewat. Analisis kami itu akibat benturan di kepala dan leher bagian belakang," ucapnya dikuti dari Goal.
Choirul Huda merupakan pemain senior yang dianggap sebagai legenda di Persela. Kiper yang meninggal di usia 38 tahun tersebut tercatat sudah 18 tahun berseragam Laskar Joko Tingkir dan tak pernah memperkuat klub lainnya.