Liga Italia

Meski Sudah Dijual, Emerson: Saya Tetap Penggemar AS Roma

Kamis, 1 Februari 2018 16:17 WIB
Penulis: Rafif Rahedian | Editor: Ardini Maharani Dwi Setyarini
© Getty Images
Bek AS Roma, Emerson Palmieri. Copyright: © Getty Images
Bek AS Roma, Emerson Palmieri.

Klub Liga Primer Inggris Chelsea baru saja memperkenalkan pemain anyarnya Emerson Palmieri menjelang ditutupnya jendela transfer musim dingin ini. Tim besutan Antonio Conte tersebut mendapatkan sang pemain dengan mahar sebesar 17,5 juta pound atau setara dengan Rp331 miliar.

Namun kepindahan ini membuat Palmieri sedikit sedih. Pasalanya, pemain berkebangsaan Brasil tersebut mengaku sangat mencintai klub lamanya AS Roma. Hal itu pun ia tunjukkan setelah dirinya mengirin pesan perpisajan emosional kepada klub asal Italia tersebut.

Pasalnya, pemain berusia 23 tahun tersebut telah berjanji akan setia kepada tim berjuluk Serigala Ibukota tersebut. Namun, Roma tidak bisa menolak tawaran menarik yang diberikan Chelsea pada musim dingin ini.

Emerson sendiri mengaku akan tetap menjadi pendukung setia Roma meski dirinya sudah tak lagi menjadi bagian dalam tim besutan Eusebio Di Francesco tersebut. Karena menurutnya Roma adalah tim yang selalu dibanggakan oleh Emerson dalam hidupnya.

“Saat ini sulit untuk memikirkan kata-kata. Ketika saya memikirkan dua setengah tahun terakhir yang telah kita alami bersama, mungkin saya bisa menulis buku,” tulis Emerson di akun Instagram pribadinya.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada penggemar, rekan satu tim, staf, media dan semua yang saya temui selama periode ini, di mana saya tiba sebagai anak dengan sebuah koper penuh impian dan saya pergi sebagai seorang pria,” lanjutnya.

© The Sun
Emerson Palmieri Copyright: The SunEmerson Palmieri.

“Koper impian ini sekarang adalah koper kenangan, hati saya sekarang berfokus pada petualangan baru saya tapi penuh dengan semua hal yang Anda berikan kepada saya. Terima kasih, saya akan selalu menjadi penggemar Roma.”

Emerson sendiri mengaku sangat sulit untuk meninggalkan Stadio Olimpico yang penuh dengan kenangan indah. Bahkan, dirinya sempat memiliki keraguan untuk mencoba berkarier di Liga Primer Inggris di sisa musim 2017/18 ini.

 

È difficile trasformare in parole i miei pensieri in questo momento. Se penso a questi 2 anni e mezzo vissuti insieme forse dovrei scrivere un libro . Volevo ringraziare ognuno di voi , tifosi , compagni , staff , media per tutto quello che mi avete trasmesso in questi anni , sono arrivato come un ragazzo con una valigia di sogni e me ne vado da uomo . Sono stati anni incredibili , perché questa piazza ti butta giù e poi ti ripaga , ho sofferto lo scetticismo iniziale e poi è stato ancora più bello scalare le posizioni, trovare continuità , entrare nei vostri cuori e sentire i vostri applausi, stavolta convinti che mi gratificavano e incitavano a fare ancora meglio. La mia valigia di sogni ora è una valigia di ricordi, il mio cuore è proteso verso la mia nuova avventura ma è pieno di tutto quello che mi avete dato . Grazie , sarò per sempre un tifoso della Roma.

A post shared by Emerson Palmieri (@emersonpalmieri33) on

“Ada tahun-tahun yang luar biasa, karena lingkungan ini bisa membuat Anda jatuh tapi kemudian bisa membangun Anda kembali. Saya harus mengalami beberapa skeptisisme awal dan itu membuatnya terasa lebih manis saat saya mendapatkan tempat saya, menemukan konsistensi, mendapatkan kasih sayang dan menerima tepuk tangan. Saat-saat itu memotivasi saya dan membuat saya senang dan membuat saya semakin baik,” tambahnya.

71