FOOTBALL265.COM - Manajer Madura FC, Januar Herwanto, pun berharap pengurus PSSI bisa lebih kredibel. Pasca penangkapan Jokdri, sapaan akrab Joko Driyono, Januar yang pernah membongkar skandal match fixing di Liga 2 menyuarakan beberapa hal.
Beberapa pengurus PSSI dan bahkan mantan Plt PSSI Joko Driyono berhasil ditangkap oleh Satgas Anti Mafia Bola. Setelah itu, ternyata tugas mereka beberapa bulan ini bakal segera berakhir.
Menjelang berakhirnya tugas dari Satgas Anti Mafia Bola ini, banyak harapan dari para stakeholder sepak bola Indonesia agar praktik pengaturan skor ini tidak terjadi lagi.
Harapan itu dilontarkan oleh manajer Madura FC, Januar Herwanto. Dia mengatakan perlu orang-orang yang kredibel untuk tetap menjaga sepak bola Indonesia dari praktik-praktik pengaturan skor.
Pintu masuk pertama untuk mencari orang-orang kredibel itu dari Kongres Luar Biasa (KLB) setelah penangkapan Joko Driyono.
"Harus ada orang yang kredibel dalam mendesain ini dan itu dari KLB nanti. Selain itu perlu juga ada pihak ketiga yang disepakati exco untuk menyusun prosedur yang sistematis," beber Januar Herwanto kepada INDOSPORT pada Senin (25/03/19).
"Menurut saya KLB ini bisa menjadi awal baru," sambungnya.
Disinggung soal wacana tersebut akan disampaikan Januar sendiri di Kongres Luar Biasa (KLB) nanti. Sebagai informasi, Januar Herwanto merupakan sosok yang ikut membongkar praktik match fixing Liga 2 di acara Mata Najwa
Menurutnya andil media dalam membongkar praktek pengaturan skor sepak bola sudah sangat terbukti bagus.
"Diusulkan lewat media saja, karena sudah terbukti media berandil besar atas keruntuhan orde pengaturan skor," tutupnya.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT