FOOTBALL265.COM – Tidak ada nama klub baru Badak Lampung FC dalam 18 klub peserta kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2019.
Dalam regulasi Liga 1 2019 khususnya pasal 5, dijelaskan soal peserta Liga 1 yang berjumlah 18 klub. Peserta tersebut ditetapkan berdasarkan hasil kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2018 lalu.
Seperti terlihat dalam regulasi yang diunggah akun Twitter @MafiaWasit tersebut, nama klub Badak Lampung FC tidak tertera sebagai peserta. Nama Perseru Serui justru masih ada di sana.
di Regulasi Liga 1 2019 khususnya pasal 5 ini sangat jelas ya, TIDAK ADA KLUB BERNAMA BADAK LAMPUNG FC.
— Komisi Wasit (@MafiaWasit) April 15, 2019
Ada juga nama PS Tira Persikabo, entah nama ini SUDah resmi terdaftar sebagai anggota PSSi atau belum.
Yang jelas salam regulasi, Peserta Kompetisi adalah anggota PSSi. pic.twitter.com/M5EWXkEizW
Sementara itu, klub ‘baru’ lainnya, Tira Persikabo, sudah tercantum dalam peserta Liga 1 2019 yang rencananya bakal bergulir pada 9 Mei 2019.
Badak Lampung FC tampil di kasta tertinggi setelah mengakuisisi Perseru Serui. Marco Gracia Paulo mengakuisisi Perseru Serui dan melakukan merger dengan Badak Lampung FC.
Tidak adanya nama Badak Lampung FC sebagai peserta Liga 1 2019 sempat dijelaskan oleh Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria.
"Kita tidak lihat nama klubnya, kita lihat merger antar PT-nya. Kemudian PT tersebut harus punya aset yang bernama klub, nah klubnya didaftarkan yang mana ke PSSI. Tapi secara administrasinya, itu harus disahkan di kongres," kata Ratu Tisha.
Ratu Tisha menyatakan Badak Lampung FC bisa bermain di Liga 1 2019 karena berdasarkan klausal pembelian saham. Artinya, jika Perseru Serui telah diakuisisi, pemilik barunya berhak memakai dan mendaftarkan klub tersebut ke PSSI dan pengelola kompetisi (namun secara legal soal perubahan nama dan sebagainya baru bisa disahkan di Kongres PSSI).
"Dokumen perubahan-perubahan akta, nama, domisili, kronologi, dan lainnya telah diserahkan dan kita harus melakukan verifikasi terlebih dahulu.”
“Itu silakan lakukan sesuai hukum yang ada dan kita pasti dukung untuk kemajuan industri sepak bola Tanah Air, namun untuk status keanggotaan harus melalui kongres," jelasnya.
Ratu Tisha juga tak lupa menegaskan jika saat ini untuk tim yang didaftarkan dan diakui keanggotaannya masih tetap Perseru Serui. Perubahan pengesahan nama baru akan dilakukan saat Kongres PSSI awal tahun depan.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Indonesia dan Olahraga Lainnya di FOOTBALL265.COM